Ruralisasi Adalah Migrasi dari Kota ke Desa, Ini Penjelasan Lengkapnya

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww.
Ilustrasi, penumpang berjalan menuju rangkaian Kereta Api Gumarang tujuan Surabaya di Stasiun Pasar Senen, Jakarta.
Penulis: Fathnur Rohman
Editor: Agung
12/7/2022, 10.07 WIB

Faktor Terjadinya Ruralisasi

Pada dasarnya ruralisasi adalah salah satu dari bentuk migrasi. Ruralisasi mengembangkan perspektif baru untuk daerah pedesaan sebagai kekuatan tandingan urbanisasi.

Menurut Centre for Social Sciences Institute for Sociology, Hungarian Academy of Sciences Centre of Excellence, konsep umum dari ruralisasi adalah menawarkan pembangunan baru sekaligus menciptakan peluang untuk keberlanjutan ekonomi dan sosial dalam konteks pedesaan. Peluang-peluang ini akan melayani penduduk pedesaan yang ada guna mengatasi dilema antara keterikatan tempat dan kurangnya peluang ekonomi di wilayah tersebut.

Dalam praktiknya, proses ruralisasi adalah bentuk migrasi masyarakat dari wilayah kota ke desa. Para pendatang ini akan membawa perspektif baru dan inovatif serta jaringan relasional ke daerah pedesaan. 

Seperti yang disebutkan sebelumnya, ada banyak faktor yang mendorong terjadinya ruralisasi. Lebih lanjut, faktor terjadinya ruralisasi adalah sebagai berikut:

1. Faktor Ekonomi

Alasan dasar pertama terjadinya ruralisasi tentunya berkaitan dengan faktor ekonomi. Biasanya kebutuhan ekonomi yang tidak terpenuhi sehingga tidak memungkinkan untuk bertahan hidup di kota, menyebabkan banyak orang dari kota kembali migrasi ke desa.

2. Faktor Sosial dan Budaya

Faktor sosial menjadi salah satu penyebab utama terjadinya ruralisasi. Menurut buku Pengelolaan Administrasi Penduduk Desa, ruralisasi adalah perpindahan penduduk dari kota ke desa dengan tujuan menetap. Contoh orang yang pernah melakukan urbanisasi ke Jakarta, akan memilih menghabiskan waktu tuanya dengan kembali pulang ke kampung halaman.

3. Faktor Geografis

Saat ini wilayah perkotaan sudah terlalu padat. Hal inilah yang kemudian banyak mendorong masyarakat dari kota pindah ke desa.

Selain tiga faktor di atas, masih ada lagi hal lain yang mendorong terjadinya ruralisasi. Contohnya seperti sejumlah permasalahan yang ada di wilayah perkotaan.

Menukil dari buku Geografi: Membuka Cakrawala Dunia, berikut beberapa contoh permasalahan di wilayah perkotaan yang menjadi faktor terjadinya ruralisasi:

  • Persentase jumlah dan kepadatan penduduk kota yang meningkat cepat.
  • Tingkat pengangguran.
  • Tingkat kriminalitas tinggi.
  • Timbulnya pemukiman kumuh di perkotaan akibat urbanisasi.

Ruralisasi adalah salah satu bentuk dari migrasi internal. Dengan adanya perpindahan penduduk dari kota ke desa, tentunya fenomena ini memiliki dampak positif dan negatif. Namun yang jelas proses ruralisasi tetap memberikan peluang baru, baik bagi penduduk lama maupun pendatang. Untuk itu masyarakat yang berbeda kultur ini harus didorong agar menuju kepada proses integrasi yang dirancang secara sistematis.

Halaman: