Hujan yang mengguyur DKI Jakarta sejak siang tadi mengakibatkan banjir yang menghambat lalu lintas. Polda Metro Jaya melaporkan sejumlah titik terendam hingga sore ini.
Selain itu, tol BSD juga ditutup karena terendam banjir setinggi 80 cm di kilometer 08. "Untuk semua jenis kendaraan agar gunakan jalur alternatif lain," bunyik keterangan Info Tol BSD dari akun Twitternya, Kamis (6/10).
Polisi juga terpaksa mengalihkan lalu lintas di pintu tol pondok indah lantaran adanya banjir di jalur arteri menuju Jalan Fatmawati, Jakarta Selatan. Banjir setinggi 60 centimeter juga terjadi di Jalan TB Simatupang, depan SPBU Shell.
"Situasi terkini, belum dapat dilalui kendaraan R2 dan R4," demikian bunyi penjelasan Twitter TMC Polda Metro Jaya pada Kamis (6/10).
Banjir setinggi 40 cm juga terjadi di tol Lingkar Luar Jakarta yang mengarah Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Tol BSD ruas Pondok Aren-Serpong sebelumnya sempat terendam banjir hingga setinggi 50 cm setelah hujan deras pada Selasa petang (4/10). Hal itu mengakibatkan gerbang tol Pondok Ranji dan Pondok Aren 2 ditutup untuk sementara.
Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kementerian PUPR, Hedy Rahadian, mengatakan bahwa titik banjir cukup banyak tersebar di beberapa titik Jakarta.
Hedy mengatakan, tol Serpong-Pondok Aren dibangun di sekitar sungai Cibedak dan sebelumnya merupakan kawasan rawa. Kawasan sekitar sungai tersebut kini menjadi pemukiman sehingga terjadi penyempitan kali dan pengurangan kawasan rembesan.
Hal itu mengakibatkan muka air sungai menjadi naik dan meluap. "Untuk di Tol Serpong itu kapasitas sungai dulu 9 meter, sekarang tinggal 4,5 meter saja," katanya pada Selasa (4/10).