Microsoft Excel dikenal karena memiliki segudang fungsi dan rumus yang siap membantu dalam mengolah data dan angka baik data sederhana hingga kumpulan data dengan skala yang relatif besar.
Beberapa rumus Excel mulai dari SUM, Average, HLOOKUP, VLOOKUP, hingga IF biasa digunakan dalam Excel. Memahami fungsi dan rumus pada Excel mungkin nampak rumit, namun jika benar dipahami fungsi ini sangat membantu pekerjaan.
Pengertian dan Fungsi Rumus COUNTIF
Dari sekian banyak fungsi dan rumus tersebut, Excel memiliki beberapa fungsi yang tidak kalah penting dan sering digunakan yaitu fungsi COUNT, COUNTA, COUNTBLANK, COUNTIF dan COUNTIFS. Fungsi Count pada Excel juga termasuk ke dalam kelompok fungsi Statistical.
Pada artikel kali ini akan dibahas tentang fungsi atau rumus COUNTIF. Dimana jika dilihat dari namanya berasal dari gabungan kata COUNT dan IF, bagi yang sudah pernah belajar tentang fungsi COUNT dan fungsi IF pasti sudah bisa menebak fungsi dari COUNTIF.
Dikutip dari website support.microsoft.com, COUNTIF adalah salah satu fungsi statistik di excel untuk menghitung jumlah sel yang memenuhi sebuah kriteria sebagai dasar perhitungannya. Rumus COUNTIF mulai bisa digunakan oleh pengguna excel sejak Excel 2003.
Fungsi dari rumus ini berguna untuk mendapatkan banyak data dalam suatu cell range yang memenuhi sebuah kriteria tertentu. Selain itu, fungsi COUNTIF lainnya yaitu untuk menghitung jumlah data yang sama, menghitung jumlah sel yang terisi, menghitung sel yang berisikan teks tertentu, dan mengetahui jumlah angka dengan kriteria tertentu.
Misal menghitung sel yang berisi kata "apel", menghitung sel yang berisi angka diatas 50, menghitung berapa kali kota tertentu muncul dalam daftar pelanggan, dan lain sebagainya. Nantinya, hasil dari COUNTIF adalah sebuah angka yang melambangkan banyak data dalam suatu cell range yang memenuhi sebuah kriteria tertentu.
Secara sederhana, COUNTIF berbentuk sebagai berikut:
Syntax: =COUNTIF(range; criteria)
Keterangan syntax fungsi COUNTIF:
range: Merupakan range atau rentang data yang akan digunakan sebagai rentang pertama untuk dihitung jumlah datanya berdasarkan kriteria yang telah ditentukan.
criteria: Merupakan kriteria atau kondisi dalam bentuk angka, ekspresi, referensi sel, atau teks dimana sebagai syarat data yang akan dihitung jumlahnya.
Misalnya:
=COUNTIF(A2:A5,"London")
=COUNTIF(A2:A5,A4)
Fungsi atau rumus countif ini pada dasarnya memiliki kegunaan yang sama dengan fungsi COUNT yaitu untuk menghitung banyaknya data. Namun pada fungsi COUNTIF, banyaknya data ini hanya akan dihitung jika sesuai dengan kriteria, syarat atau kondisi tertentu.
Perlu di catat, kriteria atau syarat yang bisa digunakan pada rumus COUNTIF hanya satu/tunggal saja. Jika menghendaki menghitung banyak data dengan beberapa kriteria maka gunakan rumus COUNTIFS.
Contoh Penggunaan Fungsi COUNTIF
1. Menghitung Jumlah Data dengan Kriteria Angka secara Manual
Pada contoh ini, kita mempunya daftar nilai pada kolom D. Disini kita akan menghitung berapa banyak Siswa yang memiliki nilai 75. Range data sudah kita ketahui serta kriteria COUNTIF sudah ada. Selanjutnya ikuti tahap-tahap berikut:
- Pertama, masukkan Fungsi COUNTIF pada Cell D12 seperti berikut: =COUNTIF
- Kedua, blok range data yaitu D2:D11 kemudian ketik operator pemisah rumus ( , atau ; ). Sehingga fungsi COUNTIF menjadi =COUNTIF(D2:D11;
- Ketiga, ketik angka 75 sebagai kriteria. Kemudian ketik tanda tutup kurung ) dan tekan Enter.
Maka Excel memberikan hasil sebanyak 3. Dimana artinya, terdapat 3 nilai atau data pada range D2:D11 yang memiliki nilai sebesar 75.
2. Menghitung Jumlah Data dengan Kriteria Cell Reference
Maksud dari kriteria cell reference disini yaitu kriteria rumus COUNTIF yang terdapat pada suatu cell bisa di dalam satu sheet yang sama maupun sheet yang berbeda. Contohnya disini, kita akan menghitung berapa banyak jumlah cell yang berisikan nilai 80 dimana kriteria tersebut terdapat pada cell D3. Berikut caranya:
- Pertama, ketik fungsi COUNTIF pada Cell D13 dan blok range data kemudian ketik operator pemisah rumus ( , atau ; ) seperti berikut: =COUNTIF(D2:D11;
- Kedua, klik cell D3 sebagai kriteria pada rumus.
- Ketiga, ketik tanda tutup kurung kemudian tekan Enter.
Maka Excel akan memberikan hasil sebanyak 2 yaitu cell D3 dan D10.
Alasan COUNTIF Menghasilkan Error/Salah Hitung
Terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab utama error/salah hasil dari penulisan suatu COUNTIF. Faktor-faktor tersebut adalah.
- Salah bentuk penulisan kriteria. Faktor ini biasanya menjadi penyebab tersering suatu COUNTIF menjadi salah/error hasilnya. Pastikan penulisan kriteria sesuai dengan bentuk penulisan yang diterima oleh COUNTIF.
- Berusaha memasukkan lebih dari satu kriteria ke dalam COUNTIF. Jika membutuhkan menghitung banyak data yang memenuhi lebih dari satu kriteria, gunakan COUNTIFS.
- Salah memasukkan cell range. Coba cek lagi input cell range. Apakah semua tempat yang ingin dihitung datanya sudah ada di dalam cell rangenya tersebut.