Deret Kebijakan Jokowi Jelang Pencoblosan, Ada BLT dan Bansos Beras

ANTARA FOTO/ Andreas Fitri Atmoko/agr/aww.
Presiden Joko Widodo berdialog dengan warga saat mengunjungi gudang Bulog DIY di Kalasan, Sleman, D. I Yogyakarta, Senin (29/1/2024).
30/1/2024, 11.47 WIB

Presiden Joko Widodo belakangan ini gemar blusukan dan merilis kebijakan baru. Terbaru, Jokowi telah resmi memperpanjang pemberian bantuan sosial berupa beras hingga Juni 2024.

Tak hanya itu, Jokowi juga berencana untuk memperpanjang bantuan tersebut hingga kuartal III. Meski demikian, hal tersebut tergantung ketersediaan anggaran.

“Sementara sampai Juni. Nanti kalau APBN kita hitung-hitung cukup, bisa dilanjutkan lagi,” kata Jokowi di Sleman, Yogyakarta, Selasa (30/1).

Perpanjangan bansos ini dilakukan menjelang pencoblosan suara pada 14 Februari mendatang. Meski demikian, pihak Istana Kepresidenan membantah pemberian bansos ini bermuatan politis.

"Program untuk memberikan bantuan beras kepada masyarakat miskin itu jauh sebelum Mas Gibran menjadi calon wakil presiden," kata Moeldoko kepada wartawan di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Merdeka Jakarta pada Rabu (3/1).

Berikut daftar kebijakan Jokowi yang rilis menjelang Pemilihan Presiden 2024:

1. Bansos Beras

Presiden Joko Widodo telah memperpanjang bansos beras hingga Juni 2024. Tiap penerima akan mendapatkan bantuan sebanyak 10 kilogram beras setiap bulannya.

Jokowi menjelaskan upaya pemerintah mengucurkan bantuan pangan adalah untuk menekan dampak kenaikan harga beras karena gagal panen.

“Di semua negara itu harga berasnya terkerek naik semuanya, naik. Karena apa? Panennya banyak yang gagal,” ujar Jokowi.

Halaman: