Kementerian Perhubungan atau Kemenhub, telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 15,3 miliar untuk menyubsidi tiket kapal. Subsidi yang dimaksud, adalah untuk program mudik gratis melalui moda transportasi laut alias dengan kapal.
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Kemenhub Hendri Ginting mengatakan, anggaran tersebut meningkat jika dibandingkan pada masa mudik lebaran tahun lalu.
“Ada kenaikan anggaran dari Rp 10,2 miliar tahun sebelumnya, menjadi Rp15,3 miliar,” kata Hendri dalam Media Briefing Sosialisasi Mudik Gratis Kemenhub Tahun 2024, dikutip dari Antara, Sabtu (23/3).
Ia menjelaskan, ada perubahan pola pelaksanaan mudik gratis tahun ini. Tahun lalu, Kemenhub menyewa kapal Pelni dalam menjalankan program tersebut. Namun, tahun ini diganti dengan sistem subsidi tiket.
Menurutnya, hal tersebut lebih efektif dan efeisien, serta dapat mencegah kekosongan kapal saat hari pemberangkatan mudik gratis. Sebab, jika mengoperasikan kapal, ada kemungkinan masyarakat yang mendaftar jumlahnya banyak, tetapi saat hari pemberangkatan tidak penuh.
Secara umum, Kemenhub menyiapkan kuota mudik dan balik gratis selama musim Lebaran 2024 sebanyak 48.889 untuk penumpang dan 4.800 untuk kendaraan roda dua di luar motor listrik melalui moda transportasi laut se-Indonesia.
Dari kuota 48.889 orang penumpang, 9.600 di antaranya merupakan kuota untuk trayek pelayaran Jakarta-Semarang, sedangkan 39.289 kuota lainnya adalah kuota penumpang untuk di luar Pulau Jawa, yang tersebar di 50 ruas trayek pelabuhan se-Indonesia.
Program mudik gratis dan tiket gratis yang diinisiasi Kemenhub merupakan upaya nyata pemerintah dalam mendukung mobilitas masyarakat, serta meningkatkan keselamatan dan kesejahteraan selama periode mudik Lebaran 2024.
Mudik gratis Kemenhub melalui transportasi laut melibatkan perusahaan swasta dan BUMN, yakni PT Dharma Indah, yang melayani 11 trayek dengan kuota 16.684 orang dan PT Pelayaran Sakti Makmur yang melayani 3 trayek dengan kuota 5.476 orang
Kemudian, PT Dharma Lautan Utama yang melayani 5 trayek dengan kuota 4.117 orang, dan PT Pelni yang melayani 30 trayek dengan kuota 13.012 orang.
Ia menambahkan, proses pendaftaran untuk program mudik gratis dapat dilakukan seluruh masyarakat melalui website resmi mudikgratis.dephub.go.id.