Fintech KoinWorks Dapat Investasi Rp 190 Miliar dari Investor Jepang

KoinWorks
Ilustrasi. KoinWorks meraih pendanaan seri B dan seri B2 senilai S$ 18,5 juta atau sekitar Rp 190 miliar.
Penulis: Desy Setyowati
4/11/2019, 10.29 WIB

Perusahaan teknologi finansial pembiayaan (fintech lending), KoinWorks mengumumkan perolehan pendanaan seri B dan seri B2 S$ 18,5 juta atau sekitar Rp 190 miliar. Investasi itu didapat dari modal ventura asal Jepang, Saison Capital.

Modal ventura tersebut merupakan anak usaha dari perusahaan layanan keuangan Negeri Sakura, Credit Saison. KoinWorks pun menjadi portofolio pertama Saison Capital di Indonesia.

Co-Founder sekaligus CEO KoinWorks Benedicto Haryono mengatakan, penggunaan dana investasi ini akan berfokus pada pengembangan produk finansial khususnya untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Apalagi, UMKM disebut-sebut berkontribusi 65% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.

“Hal ini membuat ekonomi digital Indonesia menjadi yang tertinggi di kawasan Asia Tenggara,” kata dia dalam siaran pers, akhir pekan lalu (2/11). Hanya, berdasarkan informasi yang ia terima, UMKM khususnya yang berjualan secara online (social commerce) terkendala pembiayaan.

(Baca: KoinWorks Bidik Penyaluran Pinjaman Rp 2,3 Triliun Sepanjang Tahun Ini)

Padahal pendanaan merupakan salah satu faktor yang mendukung perkembangan UMKM. Ia mengatakan, sulitnya mendapat pembiayaan karena kelengkapan dokumen kurang, tidak adanya agunan, dan kelayakan bisnis belum sesuai menurut institusi finansial konvensional.

Karena itu, KoinWorks berfokus menyasar UMKM dan social commerce. Apalagi, berdasarkan informasi yang ia terima, 92% UMKM di Indonesia memanfaatkan media sosial untuk menjalankan bisnisnya.

Co-Founder sekaligus Executive Chairman KoinWorks Willy Arifin menambahkan, perusahaannya berfokus mendukung kemudahan layanan keuangan UMKM berbasis digital. Hal ini sesuai dengan salah satu fokus pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dan Ma’ruf Amin.

(Baca: Startup Logistik Triplogic Salurkan Kredit via Modalku dan KoinWorks)

KoinWorks telah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Perusahaan fintech lending ini pun telah memiliki lebih dari 370 ribu pengguna. Mereka juga telah menyalurkan pinjaman Rp 1,16 triliun sejak awal berdiri pada 2016 lalu hingga Juli 2019.

Pada Juli lalu, KoinWorks mendapat pendanaan seri B S$ 16,5 juta atau sekitar Rp 170 miliar. Investasi itu dipimpin oleh EV Growth dan Quona Capital, bersama dengan investor lainnya.

Tahun lalu, KoinWorks juga memperoleh pendanaan Seri A dari Mandiri Capital Indonesia, Convergence Ventures, Gunung Sewu, Beeblebrox dan Quona Capital. Kini, perusahaan menargetkan bisa menyalurkan pembiayaan Rp 2,3 triliun hingga akhir tahun.

(Baca: Koinworks Peroleh Pendanaan Seri A dari Investor Asal AS)