Bahaya Ponsel Terkena Air Saat Banjir dan Cara Mengatasinya

ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/aww.
Pekerja ménata ponsel yang siap untuk diperbaiki di Cisauk, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (14/5/2020).
22/2/2021, 18.31 WIB

Ponsel berpotensi terkena air saat banjir. Ini dapat menyebabkan gangguan internal hingga membuat gagdet tidak berfungsi sepenuhnya. Ada 10 hal yang perlu dilakukan untuk mengantisipasi hal itu.

Katadata.co.id pun merangkum informasi potensi kerusakan pada ponsel jika terkena air. Berdasarkan laman resmi perusahaan teknologi asal Australia Amaysim, kasus terparah dari ponsel kemasukan air yakni terkena bagian internal.

Pada area tersebut, ada beberapa komponen penting agar ponsel bisa beroperasi. Elemen itu di antaranya port pengisian daya, jack, pengeras suara, mikrofon, dan memori.

Beberapa model ponsel memang menyediakan penutup pada bukaan di tiap komponen internal tersebut. Sejumlah gawai yang mengusung konsep tahan air iPhone 12, Galaxy S21, dan OPPO Find X2 Pro.

iPhone 12 diklaim dapat menahan air yang masuk ke area sangat dalam. "Namun, ponsel ini memiliki batasan berapa banyak air yang dapat masuk. Selain itu, tidak boleh dengan sengaja menenggelamkan ponsel ke dalam air (danau atau lainnya)," demikian dikuti dari CNET, Minggu (21/2).

Jenis cairan yang masuk ke ponsel juga menentukan tingkat kerusakan ponsel. Air kolam yang mengandung klorin misalnya, dapat mengikis gasket karet dan bagian lain yang melindungi ponsel.

Sedangkan air laut dan air asin lainnya dapat menyebabkan korosi pada ponsel. Ini dapat terjadi dengan cepat setelah paparan awal.

Lalu, air tawar dapat menyebabkan residu yang menumpuk pada komponen ponsel. Ini bisa menyebabkan korsleting perangkat.

BANJIR DI TOTAL PERSADA (ANTARA FOTO/Fauzan/aww.)

Android Authority melaporkan, ada empat langkah untuk mengatasi ponsel yang terlanjur kemasukan air. Pertama, segera mengeluarkan gadget dari air.

Kedua, segera memastikan ponsel. Apabila gadget dalam keadaan hidup, air yang masuk ke komponen internal akan menyebabkan korsleting. Proses perbaikan menjadi lebih sulit.

Ketiga, setelah dimatikan, buka komponen-komponen seperti baterai, casing, dan kartu SIM (simcard). Keempat, letakan di tempat aman. Sebaiknya di atas permukaan yang rata atau handuk.

Ponsel juga bisa dimasukkan ke dalam beras atau silica gel. Sebab, keduanya bisa mengeringkan bagian dalam dari ponsel yang basah, dengan aman.

Selain keempat langkah tersebut, pengguna ponsel harus memahami pantangan jika gadget kemasukan air. Pertama, jangan menghidupkan gawai yang terkena air dalam keadaan diisi daya. Ini untuk mencegah korsleting.

Kedua, jangan menekan tombol apapun. Ketiga, jangan menggoyangkan gadget. Keempat, jangan meniup perangkat, karena dapat mendorong air masuk lebih dalam. Terakhir, tidak menggunakan daya panas apapun karena dapat merusak ponsel.

Reporter: Fahmi Ahmad Burhan