Berbekal Transaksi Rp 125 T, Gojek Raih Tambahan Modal Google

Katadata/Desy Setyowati
Ratusan pengemudi perempuan Go-Jek mengikuti pelatihan keselamatan berkendara bersama QueenRides di Jakarta, Selasa (28/11).
Penulis: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
1/2/2019, 12.31 WIB

(Baca: Aplikasi Gojek Disebut Lebih Banyak Dicurangi Ketimbang Grab)

Di Vietnam, Go-Viet meraih sekitar 40% pangsa pasar layanan transportasi online roda dua dalam tiga bulan setelah diluncurkan di pada Agustus 2018. Go-Food di Vietnam juga telah menjadi pemain utama di antara layanan pesan-antar makanan sejenis lainnya hanya dalam dua bulan setelah diluncurkan di Ho Chi Minh dan menyusul di Hanoi.

Di Singapura, aplikasi Gojek versi beta telah dibuka untuk seluruh masyarakat sejak Januari 2019, memberikan pilihan nyata baik bagi pengguna maupun pengemudi.

General Manager of Payments and Vice-President leading the Next Billion Users initiative Google Caesar Sengupta mengatakan, Gojek membuat hidup masyarakat Indonesia dan Asia Tenggara lebih mudah. Di saat yang sama sambil meningkatkan peluang ekonomi dalam prosesnya.

"Kami percaya kepada visi mereka, dan berkomitmen untuk terus mendukung inovasi dan pertumbuhan ekonomi yang mereka lakukan. Inilah mengapa kami sangat bersemangat untuk mendukung Gojek," ujar Caesar.

Sementara Chief Strategy Officer JD.Com Jon Liao mengatakan, kepemimpinan di pasar, pemahaman akan kebutuhan lokal, serta besarnya jumlah pelanggan setianya yang sangat besar menjadikan Gojek mitra strategis JD.Com. Dengan adanya akses ke platform JD.id di aplikasi Gojek, 27 juta pengguna aktif per bulan Gojel akan memiliki akses langsung ke platform JD.id.

(Baca: Saingi Gojek, Grab Gandeng Hooq Merambah Bisnis Hiburan)

"Sumber daya yang dimiliki Gojek mulai dari marketing, branding, hingga layanan pembayaran digital akan membantu JD.id untuk memperluas cakupan konsumennya serta terus menyediakan pengalaman e-commerce terbaik untuk konsumen Indonesia," kata dia.

Ia pun menantikan kerja sama dengan Gojek dalam menghadirkan inovasi-inovasi di bidang retail, logistik, serta memberikan solusi bagi konsumen di Asia Tenggara.Investasi ini menjadi kelanjutan atas kemitraan strategisnya dengan joint venture JD.com di Indonesia, yaitu JD.id danperusahaan joint venture layanan pengantaran logistik  J-Express (JX).

Di bidang logistik, JX akan berkolaborasi dengan jaringan kurir Gojek guna menyediakan layanan dan jangkauan logistik yang handal, efisien dan harga yang kompetitif. Kemitraan ini juga akan melibatkan kolaborasi dalam hal terkait solusi pembayaran digital, marketing, dan teknologi informasi dengan JD.id, untuk memberikan akses dan kemudahan kepada konsumen di Indonesia.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati