(Baca: Pedagang Indonesia Paling Banyak Manfaakan Instagram dan Facebook)

Kepergian kedua eksekutif Instagram ini terjadi hanya beberapa minggu setelah Facebook memutuskan untuk membawa Chief Operating Officer (COO) Instagram Marne Levine, kembali ke Facebook. Marne menempati jabatan baru sebagai Kepala Pengembangan Bisnis Global Facebook.

Sementara itu, Pengelola News Feed Facebook Adam Mosseri masuk ke Instagram untuk menjadi Kepala Produk sejak awal 2018. Hal ini menimbulkan spekulasi bahwa Mosseri akan menggantikan Systrom dan Krieger. Namun, Facebook menolak berkomentar tentang siapa yang bakal mengambil alih jabatan yang ditinggalkan kedua eksekutif tersebut.

Selama ini Instagram dan Facebook beroperasi secara independen dan terpisah. Meski demikian, Facebook menghadapi tekanan dari regulator untuk memperbaiki keamanan informasi yang menyangkut privasi penggunanya. Skandal kebocoran data pengguna Facebook yang melibatkan Cambridge Analytica merupakan krisis terbesar yang dihadapi Facebook tahun ini.

Perusahaan teknologi pengelola jejaring sosial media tersebut juga harus melawan berita-berita palsu (hoax) yang semakin marak beredar di platform media sosial buatannya. Akibatnya, Facebook harus terus memantau unit-unit usaha yang berada di luar bisnis intinya.

(Baca: Data 1 Juta Pengguna Facebook Indonesia Bocor ke Cambridge Analytica)

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati