Pemerintah Targetkan 8 Juta UMKM Merambah Dunia Maya pada 2020

ANTARA FOTO/R Rekotomo
Penjaga stan menjelaskan tentang berbagai produk kerajinan kepada calon konsumen saat Gelar Inovasi Produk UMKM, Koperasi dan Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL) di Semarang, Jawa Tengah, Senin (13/3). Pameran yang menampilkan beragam produk industri
Penulis: Muhammad Firman
Editor: Pingit Aria
31/3/2017, 15.49 WIB

Puspayoga juga menyatakan bahwa program ini juga memang salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan inklusi finansial masyarakat. Sebab, sampai saat ini 60 persen masyarakat belum memiliki rekening bank.

(Baca juga: Sri Mulyani: Urbanisasi Bisa Dorong Indonesia Jadi Negara Maju)

Upaya membangun kewirausahaan nasional dengan mengonlinekan 100 ribu UMKM ini terwujud berkat kerja sama Nurbaya Initiative dengan PT Pos Indonesia. Perusahaan logistik pelat merah ini mengerahkan 25 ribu karyawan yang dilatih menjadi digital fasilitator bagi UMKM.

Sementara, Plt Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kominfo Noor Iza mengatakan, pemerintah akan menggandeng lebih banyak pihak untuk membantu UMKM menembus pasar dunia maya. Sebab, selain memberikan akses pasar, kepemilikan domain juga membantu menggerek citra UMKM tersebut.

“Kenapa domain penting, karena salah satu kunci UMKM itu brand image. Kalau ada nama domain itu akan sangat membantu,” katanya.

(Baca juga:  PBNU Bantu Pemerintah Salurkan Rp 1,5 T untuk Usaha Ultra Mikro)

Halaman:
Reporter: Muhammad Firman