Startup logistik Paxel mengatakan potensi bisnis layanan pengiriman produk kuliner cukup besar. Pasalnya, dari 1,2 juta pengiriman sejak Januari hingga November tahun ini, 50% merupakan pengiriman makanan dan minuman.
CEO Paxel Bryant Christanto mengatakan dari separuh pengiriman kuliner, sepertiga merupakan pengiriman dalam kota, sedangkan dua pertiga pengantaran ke luar kota. Apalagi, Paxel juga menawarkan layanan pengiriman satu hari sampai (same day delivery) untuk produk kuliner.
"Untuk pengiriman makanan seperti kudapan, buah-buahan, minuman, dan sebagainya," ujar Bryant saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (19/11).
(Baca: Riset Paxel: Mayoritas UKM Pilih Jualan di Medsos Daripada E-Commerce)
Bryant mengatakan layanan same day delivery itu baru menyasar di wilayah pulau Jawa dan Bali meliputi Jakarta, Bogor, Depok,Tangerang, Bekasi (Jabodetabek), Bandung, Solo, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, dan Denpasar.
"Yang paling besar (permintaannya), terutama di kota-kota besar kuliner seperti Bandung dan Yogyakarta," ujar Bryant
Bryant juga mengatakan pertumbuhan bisnisnya naik 25% tiap bulannya selama tahun ini. Tercatat, hingga saat ini ada sekitar 1.200 mitra kurir Paxel dan ada 500 ribu pengguna aktif yang tersebar di seluruh Indonesia.
Paxel sempat menggelar riset bekerja sama dengan konsultan data Provetic untuk mengetahui minat Usaha Kecil dan Menengah (UKM) online dalam mengirim barang. Survei ini melibatkan 535 UKM dan dilakukan pada rentang waktu 29 Juli sampai 4 Agustus 2019.
Ia mengatakan dari hasil survei, jasa logistik same day delivery yang menjadi favorit 75% UKM online di Indonesia adalah Paxel, diikuti ojek online sebanyak 25%. Riset juga menyebut 36% penjual online merasa kecepatan pengiriman barang lebih penting ketimbang ongkos kirim yang murah.
"Bahkan, setelah menggunakan jasa same day delivery, 97% penjual online mengalami peningkatan volume pengiriman barang dagangan," ujarnya.
(Baca: Perkara di Industri Penerbangan Hambat Rencana Ekspansi Startup Paxel)
Sebelumnya, Paxel berencana ekspansi ke Makassar dan Medan akhir tahun ini. Namun, rencana itu terganjal banyaknya persoalan di industri penerbangan. Chief Operating Officer Paxel Zaldy Ilham Masita menyatakan khawatir layanan same day delivery terganggu jika ada masalah pada sektor penerbangan.
"Kalau kami mau buka satu kota, kami harus yakin sekali bisa sampai di hari yang sama,” kata Zaldi Oktober lalu.