Grab Gaet Anak Usaha BRI Gelar Akselerasi Startup Digitalisasi UMKM

Katadata/Pingit Aria
Aplikasi Grab
9/6/2021, 19.27 WIB

"UMKM merupakan tulang punggung ekonomi Indonesia. Jika kami dapat lebih membantu mereka berkembang di era digital, UMKM akan memainkan peran penting dalam pemulihan ekonomi bangsa," kata Neneng.

Oleh karena itu, startup digitalisasi UMKM dinilai potensial masuk ke ekosistem Grab.

Presiden Grab Ming Maa pernah menyampaikan, kinerja keuangan perusahaan membaik di tengah pandemi corona karena menyasar UMKM. "Total pendapatan bersih Grab melonjak sekitar 70% secara tahunan (year on year/yoy) pada 2020," demikian kata Maa, dikutip dari Tech In Asia, pada Januari (4/1).

"Untuk menciptakan efek riak yang menguntungkan, tidak hanya bisnis yang masuk ke platform, tetapi seluruh rantai nilai yang mendukung mereka (UMKM).”

CEO BRI Ventures Nicko Widjaja mengatakan, selain kolaborasi untuk program akselerasi startup, perusahaan menjadi salah satu investor strategis Grab. "Ini agar bisa membuka banyak jalan bagi startup dan UMKM untuk lebih maju," ujarnya dalam siaran pers.

Tahun lalu, Grab dan Bank BRI meluncurkan fasilitas pinjaman bunga rendah untuk merchant GrabFood, agen GrabKios, serta mitra pengemudi Grab. Mitra pengemudi mendapatkan akses pinjaman Bank BRI hingga Rp 5 juta dan juga mendapatkan manfaat dari asuransi kecelakaan diri.

Grab dan Bank BRI juga menyalurkan Pinjaman Modal Kerja Kredit Usaha Rakyat (KUR) hingga Rp 50 juta dengan bunga 6% kepada merchant GrabFood dan agen GrabKios. Pinjaman KUR merupakan bagian dari Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk pemberdayaan UMKM.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan