Investor Startup RI Bikin Baterai Mobil Listrik Berusia 20 Tahun

123RF.com/malp
Ilustrasi baterai lithium-ion
7/10/2021, 17.55 WIB

Perusahaan venture builder itu mengembangkan teknologi solar cell untuk mengurangi ketergantungan energi fosil. "Kami akan meluncurkan awal tahun depan," ujarnya.

Head of Brand and Marketing UMG Idealab Miera Rahayu mengatakan, perusahaan juga menargetkan untuk melahirkan lima startup baru tahun depan. Ada tiga sektor yang dibidik.

"Kami berfokus di tiga sektor, yakni startup yang mampu mengatasi perubahan iklim, membantu kesenjangan pendapatan, dan bisa mendorong UMKM bersaing secara global," kata Miera.

UMG Idealab memiliki portofolio lebih dari 60 startup di Indonesia, Myanmar, Thailand, Malaysia, dan Cina per September. Beberapa di antaranya Autoconz, Biotech, Lectro, Crowde, Aryaguna, SocioBuzz, dan Bukku.

Tahun ini, UMG Idealab mencetak lebih dari delapan startup baru di Indonesia. Ada yang mengembangkan pembaharuan teknologi untuk mesin kopi menggunakan kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI), komputerisasi hingga bidang keamanan siber atau cybersecurity.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan