Riset: Rerata Konsumen Belanja Rp 1,2 Juta saat Ramadan 2018

Platform pembanding e-commerce dan penunjang gaya hidup Shopback mencatat, rerata konsumen di Indonesia menghabiskan Rp 1,2 juta selama Ramadan 2018. Head of Business Development ShopBack Indonesia Yolanda Margaretha memperkirakan, pengeluaran konsumen selama Ramadan tahun ini tak jauh berbeda dari 2018.

Sebagian uang tersebut dibelanjakan konsumen di e-commerce. Hal itu terbukti dari transaksi di e-commerce selama Ramadan naik tiga hingga lima kali lipat dibanding bulan sebelumnya. “Daya beli masyarakat pada Ramadan selalu meningkat dari tahun ke tahun,” ujarnya dalam siaran pers, Jumat (10/5).

Shopback pun melakukan survei terkait perilaku belanja online selama Ramadan 2019 terhadap 6.500 responden di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), Bandung, Surabaya, Medan dan Makassar. Hasilnya, 53,5% responden akan mengalokasi seperempat dari Tunjangan Hari Raya (THR) untuk berbelanja online.

(Baca: Riset: Mayoritas Konsumen Pakai THR untuk Belanja di E-commerce)

Berdasarkan riset ShopBack dalam dua tahun terakhir, responden mulai bijak dalam memanfaatkan THR dalam berbelanja online. Responden yang hanya mengalokasikan seperempat dari THR untuk belanja online naik dari 38% di 2018 menjadi 53% tahun ini.

Ada beberapa faktor yang mendorong konsumen berbelanja online. Sebanyak 79,4% responden berbelanja di e-commerce karena tertarik diskon dan uang kembali (cashback). Lalu, 8,4% berminat belanja online dan harganya murah dan 4,5% karena alasan efisiensi.

Shopback mencatat, busana menjadi produk yang paling sering dibeli di e-commerce selama tiga Ramadan terakhir. Yang menarik, Shopback mencatat produk digital seperti pulsa, paket data, token listrik, dan voucher gim banyak dibeli dalam dua Ramadan terakhir.

(Baca: Data Criteo: Ramadan Tingkatkan Penjualan E-Commerce)

Benar saja, Tokopedia juga mencatat pembelian voucher gim selama Ramadan 2018 naik dua kali lipat dibanding bulan lainnya. Dua gim yang menjadi favorit konsumen Tokopedia adalah Mobile Legend dan Point Blank Limit. Menurut Tokopedia, kenaikan transaksi produk digital tersebut karena konsumen menghabiskan waktu dengan bermain gim sembari menunggu berbuka puasa.

Selain itu, tiket bioskop banyak diburu oleh konsumen Tokopedia selama Ramadan. Alhasil, transaksi M-Tix melalui Tokopedia selama Ramadan 2018 naik dua kali lipat dibanding bulan sebelumnya.

Menjelang mudik lebaran, konsumen juga sudah mulai memesan tiket pesawat dan kereta melalui Tokopedia. Data internal Tokopedia menunjukkan, pembelian tiket pesawat dan kereta selama Ramadan 2018 naik 60% dan 80% dibanding bulan sebelumnya.

Head of Traffic Lazada Indonesia Haikal Bekti Anggoro sepakat, bahwa busana masih menjadi produk yang paling banyak dibeli selama Ramadan. Memahami kebiasaan ngabuburit di Indonesia, Lazada juga menyediakan gim di platformnya yakni LazGame. Ada enam gim yang bisa dimainkan untuk mendapat voucher belanja hingga Rp 500 ribu pada Ramadan tahun ini.

(Baca: Banjir Promo Ramadan Tokopedia dan Shopee: Gratis Ongkir hingga Umroh)