Siap-siap! TV Analog se-Indonesia Tak Ada Gambar dan Suara Mulai Besok

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/wsj.
Warga menonton televisi yang menayangkan langsung penyuntikan vaksin CoronaVac perdana di Jakarta, Rabu (13/1/2021).
Penulis: Lenny Septiani
1/11/2022, 11.59 WIB

“Penyetopan TV analog akan berdampak kepada rumah tangga yang sehari-harinya menonton siaran terrestrial yang ditangkap dengan antena UHF tanpa set top box,” kata juru bicara Kementerian Kominfo Dedy Permadi kepada Katadata.co.id, medio tahun lalu (26/7/2021).

Berikut cara memilih set top box untuk bisa beralih ke siaran TV digital:

1. Pastikan set top box tersertifikasi

Gabungan Pengusaha Elektronik Joegianto mengatakan, sertifikasi merupakan upaya perlindungan pemerintah terhadap masyarakat. Sertifikasi menjadi jaminan bahwa set top box bisa digunakan dan semua fitur berfungsi dengan baik.

Untuk mengetahui set top box yang bersertifikasi, masyarakat bisa melihat langsung di situs resmi pemerintah. Kemudian, periksa mereknya apakah sudah terdaftar atau tidak.

Set top box harus sudah mengikuti standar," kata Joegianto dalam diskusi bertajuk Set Top Box: Tak Kenal Maka Tak Digital, pada Februari (18/2).

2. Cari set top box dengan tulisan DVB-T2

Direktur Penyiaran Direktorat Jenderal PPI Kementerian Kominfo Geryantika Kurnia mengatakan, akan ada tulisan DVB-T2 dan siap digital pada kemasan set top box. "Itu paling mudah dilakukan,” katanya dikutip dari situs Kominfo, medio tahun lalu (30/7/2021).

“Ada juga tambahan gambar MODI. Bila ada tulisan itu sudah pasti aman,” kata Geryantika.

3. Menyesuaikan kebutuhan

Setiap merek set top box mempunyai keunggulan atau kelengkapan fitur masing-masing. Harganya pun berbeda. Masyarakat bisa menyesuaikan fitur dan harga itu sesuai kebutuhan.

4. Memperhatikan ulasan

Sebelum membeli set top box, masyarakat bisa memerhatikan ulasan terlebih dahulu. Masyarakat bisa memperhatikan keunggulan, kelemahan hingga detail model set top box.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani