Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan fasilitas Balai Pelatihan Kerja (BLK) di Indonesia telah menyentuh berbagai lapisan masyarakat untuk menyambut peluang lapangan kerja di era green jobs atau pekerjaan ramah lingkungan. BLK akan mengisi peluang 46 juta lapangan kerja baru di era green jobs di Indonesia.
"Pusat pelatihan itu ada di mana-mana, BLK ada di semua daerah, bahkan di pesantren-pesantren. Ada BLK besar dan kecil, nanti disesuaikan," ujar Ma'ruf Amin usai menghadiri Anugerah Revolusi Mental di Jakarta, Rabu (20/12).
Green jobs merupakan jenis pekerjaan yang mendukung pelestarian lingkungan. Pekerjaan ini bertujuan untuk menjaga keberlanjutan kehidupan, membuka lapangan pekerjaan baru, serta membantu pertumbuhan ekonomi.
Wapres Ma'ruf bersyukur atas peluang green jobs tersebut. Meskipun, di era yang sama juga diprediksi terdapat 23 juta lapangan kerja yang diambil alih oleh kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).
"Kalau pemerintah sudah lama melakukan pelatihan-pelatihan Sumber Daya Manusia (SDM), baik melalui skilling, upskilling, reskilling, karena perkembangan teknologi, perubahan-perubahan tidak semua pekerja yang sudah ada itu mampu mengisi," ujarnya.
Ma'ruf mengatakan pemerintah telah menyediakan fasilitas BLK. Hal ini termasuk pendidikan vokasi yang menunjang penguasaan keahlian terapan tertentu, meliputi program-program pendidikan diploma yang setara dengan program pendidikan akademik.
Kebijakan itu ditempuh sebagai upaya meningkatkan serapan lapangan kerja oleh SDM yang ditunjang dengan kemampuan andal. "Jangan sampai lowongan pekerjaan tidak terisi. Untuk itu, disiapkan skilling, pendidikan vokasi di mana-mana, saya kira sekarang berjalan," ujar Ma'ruf.
Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik memperkirakan ada 46 juta lapangan pekerjaan baru yang tercipta di era green jobs.
"Saya melihat di balik 23 juta lapangan kerja yang mungkin terhapus oleh AI, tetapi ada 46 juta lapangan kerja baru yang tercipta di era ini, karena green jobs ini bisa menyentuh seluruh lapisan masyarakat," kata Sandiaga.