Pasar Minim Katalis Positif, IHSG Turun 0,21% Meski Sempat Naik 1%

ANTARA FOTO/Galih Pradipta/ama. Covid-19
IHSG Kamis (5/3) turun 0,21% ke level 5.638,13 setelah pada awal perdagangan sempat melesat 1,16%. Minimnya sentimen positif dan perkembangan virus corona yang masih membuat investor khawatir membuat IHSG gagal mempertahankan tren kenaikannya.
Penulis: Ihya Ulum Aldin
5/3/2020, 17.43 WIB

Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (5/3) ditutup turun 0,21% ke level 5.638,13. Padahal, pada awal perdagangan, indeks sempat naik ke level 5.715,94 atau naik 1,16% dibandingkan posisi penutupan sebelumnya.

Kenaikan indeks di awal perdagangan ini sebenarnya sesuai dengan proyeksi yang disampaikan oleh beberapa analis sebelum perdagangan dimulai. Namun, pada akhirnya IHSG bergerak turun karena minimnya katalis dari berbagai data makro ekonomi domestik maupun global.

"Padahal (data makro ekonomi) memberikan high market impact yang positif terhadap market," ujar analis Binaartha Sekuritas M. Nafan Aji Gusta kepada Katadata.co.id sore ini.

Di sisi lain, faktor penyebaran virus corona juga berperan menghambat kinerja pertumbuhan indeks dalam negeri hari ini. "Terbukti rupiah saat ini terkoreksi terhadap dolar Amerika Serikat (AS)," kata Nafan.

(Baca: Stimulus Bertebaran Untuk Hadapi Corona, IHSG Sesi I Malah Turun 0,37%)

Pada perdagangan hari ini, total nilai transaksi saham mencapai Rp 7,03 triliun yang berasal dari perdagangan 6,52 miliar unit saham. Tercatat ada 188 saham yang naik, 204 saham turun, dan 144 saham sisanya tidak bergerak alias stagnan.

Meski indeks turun, namun investor asing melakukan beli di pasar reguler dengan nilai bersih Rp 297,7 miliar. Sedangkan di pasar negosiasi dan tunai investor asing banyak menjual saham dengan nilai bersih Rp 151,85 miliar. Sehingga di seluruh pasar modal asing masih mengalir masuk sebesar Rp 145,85 miliar.

Koreksi indeks dalam negeri hari ini pun menjadi anomali di antara bursa saham Asia lainnya yang ditutup naik signifikan. Memimpin bursa saham Asia yaitu indeks Hang Seng yang naik 2,08%, kemudian diikuti indeks Shanghai Composite 1,99%, Kospi naik 1,26%, serta Nikkei 225 naik 1,09%. Sedangkan indeks Straits Times senasib dengan IHSG, turun 0,22%.

Selain itu, bursa saham di Amerika Serikat (AS) di Wall Street pada perdagangan kemarin juga ditutup dengan kenaikan yang signifikan. Seperti Dow Jones Index yang naik 4,53%, S&P 500 Index juga naik hingga 4,22% serta Nasdaq naik 3,85%.

(Baca: Pemerintah Dinilai Serius Tangani Corona, IHSG Naik 5,39% dalam 2 Hari)

Reporter: Ihya Ulum Aldin