Kembali Terkoreksi, IHSG Turun hingga 8,13% Sejak Awal Tahun Ini

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
lustrasi. Karyawan melewati monitor pergerakan IHSG di Plaza Bank Mandiri, Jakarta, Jumat (24/1/2020). IHSG pada Selasa (25/2) ditutup terkoreksi 0,34% ke level 5.787.
Penulis: Ihya Ulum Aldin
Editor: Febrina Ratna Iskana
25/2/2020, 17.36 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG pada perdagangan Bursa Efek Indonesia pada Selasa (25/2) ditutup turun 0,34% menjadi 5.787. Sejak awal tahun, harga saham terus terkoreksi hingga 8,13%. 

Penurunan indeks pada hari ini diikuti aksi jual investor asing di pasar reguler dengan nilai bersih Rp 794,77 miliar. Tercatat, asing paling banyak menjual saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) dengan nilai Rp 275,71 miliar. Meski begitu, saham BBRI hari ini ditutup naik 0,22% di Rp 4.500 per saham.

Saham lain yang dilepas asing yaitu Bank Central Asia (BBCA) dengan nilai bersih Rp 148,42 miliar, meski sahamnya naik tipis 0,08% di Rp 32.650 per saham. Selain itu, saham Bank Mandiri (BMRI) juga dilepas asing dengan nilai bersih Rp 142,94 miliar, namun sahamnya ditutup naik 0,32% di level harga Rp 7.800 per saham.

Transkasi di pasar modal pada hari ini memang terpantau sepi. Total nilai transaksi hanya Rp 5,47 triliun yang berasal dari perdagangan 5,48 miliar unit saham.

(Baca: IHSG Diramal Turun Dipicu Corona Makin Ganas, Berikut Saham Pilihannya)

Sejalan dengan penurunan indeks, sebanyak 238 saham tercatat terkoreksi dan hanya 164 saham yang ditutup naik. Sektor saham yang turun paling besar pada perdagangan hari ini yaitu industri dasar sebesar 2,86%.
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin