Volume Penjualan Merosot, Harga Saham Dua Emiten Semen Anjlok

ANTARA FOTO/ARNAS PADDA
Ilustrasi bongkar muat semen. Harga saham dua emiten semen anlok karena volume penjualan turun.
13/9/2019, 17.43 WIB

Meski begitu, ia menyarankan untuk membeli saham SMGR, karena memiliki keunggulan kompetitif dalam bentuk kapasitas terpasang yang besar dan pabrik yang lebih tersebar luas.

Penurunan juga terjadi pada penjualan domestik Indocement pada Agustus 2019 yang turun 6,1% menjadi 1,5 juta ton pada Agustus lalu. Secara kumulatif, volume penjualan perseroan pada Januari-Agustus juga turun 1,9% menjadi 11 juta ton.

(Baca: Lapor ke KPPU, Politisi Gerindra Sebut Semen Tiongkok Mainkan Harga)

Selain itu, volume penjualan domestik PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) pada Agustus turun 3,6% year on year. Sementara volume kumulatif Januari-Agustus 2019 turun 2,6% year on year. Hariyanto juga mengatakan Mirae saat ini mengkaji perkiraan volume konsumsi semen 2019.

"Karena kami percaya bahwa angka realisasi kemungkinan akan berada di bawah ekspektasi sebelumnya," ujar Hariyanto.

Halaman: