Garap Bisnis Properti, PT Timah Incar Pendapatan Rp 200 Miliar

Katadata | Arief Kamaludin
Penulis: Miftah Ardhian
Editor: Yuliawati
8/8/2017, 14.14 WIB

PT Timah (Persero) Tbk menyasar lini bisnis di luar sektor pertambangan guna mendongkrak kinerja keuangan tahun ini. Timah berinvestasi membangun properti dengan memanfaatkan lahan milik perseroan seluas 176 hektar di kawasan Bekasi Timur, Jawa Barat.

Direktur Keuangan PT Timah Emil Ermindra mengatakan untuk tahap awal, perseroan membangun 15 hektar untuk bisnis properti. "Untuk tahun ini 15 hektar dulu, diharapkan mampu berkontribusi bagi pendapatan PT Timah," ujar Emil saat konferensi pers, di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (8/8).

Perseroan menargetkan meraup pendapatan sebesar Rp 200 miliar dari bisnis properti yang dikembangkan. PT Timah telah membentuk anak usaha yakni Timah Karya Properti Persada untuk memperlancar bisnis properti ini.

Sekretaris Perusahaan PT Timah Nur Adi Kuncoro menjelaskan, untuk tahap awal, Timah Karya Properti Persada ini akan membangun tiga cluster rumah tapak dengan total 670 unit di zona Ayodya.

"Sampai akhir tahun, Timah Karya Properti Persada diprediksi mampu menjual 300-an unit dengan nilai transaksi Rp 200 miliar," ujarnya. 

(Baca: Keuntungan Tahun Lalu Melonjak, Timah Bagikan Dividen 30%)

Halaman:
Reporter: Miftah Ardhian