Meski Diiringi Aksi Jual Investor Asing, IHSG Ditutup Naik 0,3%

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
Ilustrasi, layar pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup naik 0,3% di level 4.988,86 pada perdagangan Senin (6/7).
Penulis: Ihya Ulum Aldin
Editor: Agung Jatmiko
6/7/2020, 16.34 WIB

Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,3% menyentuh level 4.988,86 pada perdagangan awal pekan ini, Senin (6/7). Meski demikian, pergerakan indeks masih diwarnai oleh aksi jual bersih atau net sell investor asing.

Sepanjang sesi perdagangan hari ini, investor asing melakukan penjualan senilai Rp 547,38 miliar di seluruh pasar. Mayoritas dilakukan di pasar reguler, dengan besaran mencapai Rp 546,63 miliar, sementara sisanya di pasar negosiasi dan tunai.

Saham yang paling banyak dilepas oleh investor asing adalah PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), dengan nilai jual bersih Rp 292,4 miliar. Saham perusahaan telekomunikasi pelat merah ini pun ditutup turun 2,24% di level Rp 3.050 per saham.

Saham lainnya yang banyak dilepas oleh investor asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dengan nilai jual bersih Rp 189,9 miliar. Saham bank milik pemerintah ini ditutup turun 0,33% di level Rp 3.040 per saham.

Total volume saham yang diperdagangkan hari ini, tercatat sebanyak 8,22 miliar unit saham dengan total nilai transaksi Rp 6,73 triliun. Mayoritas saham ditutup menguat, yaitu sebanyak 226 saham. Sementara, ada 185 saham ditutup di zona merah, dan 158 saham stagnan.

(Baca: IHSG Sesi I Naik 0,43% Terdongkrak Optimisme Pemulihan Ekonomi Asia)

Sektor saham pertambangan mencatatkan kenaikan tertinggi di antara sektor-sektor lainnya, yakni sebesar 1,45%. Sektor ini bisa meningkat, karena saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) naik hingga 7,19% di Rp 3.130 per saham.

Saham lainnya yang menguat di sektor ini adalah saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang naik 6,67% dan ditutup di level Rp 640 per saham. Kemudian, ada pula saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO), yang naik 2,4% di level Rp 1.065 per saham.

Sementara, sektor properti tercatat menjadi sektor yang ditutup turun, sebesar 0,55%. Penyebab penurunan sektor properti adalah, saham PT Pollux Properti Indonesia Tbk (POLL), yang turun hingga 6,44% dan ditutup di level Rp 5.450 per saham.

Kenaikan IHSG hari ini, mengikuti laju positif indeks global lainnya. Di Asia misalnya, indeks Nikkei 225 Jepang dan Straits Times Singapura naik masing-masing 1,83% dan 1,44%. Kemudian, indeks Hang Seng Hong Kong dan Shanghai Composite Tiongkok naik masing-masing 3,81% dan 5,71%.

Indeks beberapa bursa Eropa pun dibuka naik, seperti FTSE 100 Inggris yang dibuka naik 2,19% hingga berita ini ditulis. Lalu, Xetra Dax Jerman tercatat naik 2,01% sejauh ini.

(Baca: Lonjakan Kasus Corona Bayangi Laju IHSG, Ini Saham Pilihan Analis)

Reporter: Ihya Ulum Aldin