IHSG Diprediksi Lanjutkan Penguatan, Berikut Rekomendasi Sahamnya

ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/tom.
Pekerja melintas di depan layar yang menampilkan informasi pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (18/11/2022).
28/12/2022, 06.44 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan menunjukkan kenaikan dalam beberapa waktu mendatang. Analis memperkirakan indeks akan bergerak dalam rentang 6.854 hingga 6.972 dalam perdagangan hari ini. 

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya mengatakan bahwa menjelang penghujung tahun 2022 kenaikan dalam jangka pendek masih akan berlanjut hingga beberapa waktu mendatang. Adapun, indeks ditutup pada angka 6.923 kemarin.

“Namun jika terjadi koreksi wajar hal tersebut tentunya masih dapat dimanfaatkan oleh para investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan harapan capital gain hingga tahun mendatang,” ujar William dalam risetnya, Rabu (28/12).

William merekomendasikan para pelaku pasar modal untuk menilik beberapa saham berikut :

  • PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
  • PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI)
  • PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI)
  • PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)
  • PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)
  • PT Astra International Tbk (ASII)
  • PT Summarecon Agung Tbk (SMRA)

Analis Bina Artha Sekuritas, Ivan Rosanova dalam risetnya mengatakan bahwa hari ini IHSG diperkirakan naik menuju 7.009 sebagai resisten berikutnya. Level support IHSG berada di 6.800, 6.693 dan 6.636, sementara level resistance di 7.009, 7.096 dan 7.220.

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian. 

Sedangkan, resistance adalah tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.

Adapun Ivan merekomendasikan para pelaku pasar modal untuk melakukan accumulative buy pada sejumlah saham. Seperti, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) pada rentang harga 6.900-7.000 dengan target harga terdekat di 7.250.

Selanjutnya, PT Astra International Tbk (ASII)  pada rentang harga 5.400-5.500 dengan target harga terdekat di 5.950 dan PT Adaro Energy Tbk (ADRO) pada rentang harga 3.650- 3.720 dengan target harga terdekat di 3.840.

Reporter: Zahwa Madjid