Valuasi ASII Dianggap Murah, Harga Sahamnya Ditargetkan Bisa ke 6.600

Dok. Astra International
Astra International
15/11/2023, 15.43 WIB

Namun, faktor utama yang menjadi masalah saat ini bagi kendaraan listrik adalah nilai jual kembali dan kurangnya infrastruktur pengisian daya.

Akan tetapi pengaruh dari berita buruk juga telah dipertimbangkan dan harga valuasi saat ini. “Harga saham ASII telah mempertimbangkan informasi negatif mengenai kinerja penjualan mobil yang kurang kuat, serta berita terkini tentang investasi dan insentif kendaraan listrik di Indonesia,” tulis riset.

Dalam analisisnya, tim analis CGS-CIMB Sekuritas menyebut valuasi saham ASII saat ini merefleksikan 7,4 kali atau 8,3 kali price earning pada 2024.

“Kami rasa valuasi saat ini di 7,4 kali price to earning proyeksi tahun 2024 atau 8,3 kali price to earning. Tidak termasuk United Tractors dan Astra Agro Lestari yang tidak terlalu mahal di -1,5 dari standar deviasi,” tulis riset.

Pada perdagangan Rabu (15/11) pukul 15.30 WIB, saham ASII terpantau tengah menguat 1,76% ke Rp 5.775 per lembar. Sedangkan selama tahun berjalan menguat 1,32%.

Halaman:
Reporter: Nur Hana Putri Nabila