Bitget, exchange mata uang kripto dan perusahaan Web3 merilis sebuah studi komprehensif yang berfokus pada halving Bitcoin yang akan terjadi di bulan April 2024 dan dampaknya terhadap keputusan investasi.
Survei ini dilakukan di seluruh demografi global yang beragam, menawarkan pandangan tentang pola pikir investor kripto dan bagaimana mereka memprediksi pasar akan berubah setelah halving.
Bitcoin halving adalah peristiwa yang terjadi setiap empat tahun sekali di mana jumlah hadiah blok yang diberikan kepada penambang Bitcoin berkurang menjadi setengahnya.
Studi ini melibatkan berbagai peserta dari Eropa Barat, Eropa Timur, Asia Tenggara, Asia Timur, MENA, dan wilayah Amerika Latin, dengan total 9.748 orang.
Adapun hasil studi ini mengungkapkan tren menarik dalam niat investasi untuk tahun 2024. Sekitar 70% peserta di seluruh wilayah yang disurvei mengungkapkan niat yang jelas untuk meningkatkan investasi kripto mereka. Hal ini menunjukkan kepercayaan diri yang kuat terhadap potensi pasar kripto.
Tren ini sangat kuat di wilayah seperti MENA dan Eropa Timur, di mana kecenderungan yang lebih tinggi untuk meningkatkan tingkat investasi diamati. Sebaliknya, Asia Tenggara dan Asia Timur menunjukkan prospek investasi yang lebih beragam dan cenderung mempertahankan tingkat investasi saat ini.
"Temuan ini mencerminkan spektrum ekspektasi dan rencana investasi yang luas, yang mengindikasikan bahwa tahun 2024 akan menjadi tahun yang signifikan bagi pasar Bitcoin," kata Managing Director Bitget, Gracy Chen dalam keterangan resmi dikutip Rabu (7/2).
Keputusan itu didasarkan dari 84% peserta yang mengantisipasi bahwa pada bull run berikutnya, Bitcoin (BTC) akan melampaui level tertinggi sepanjang masa di pasar bull sebelumnya, yakni US$ 69.000.
Sentimen ini sangat kuat di pasar Amerika Latin, Asia Timur, dan Asia Tenggara. Sebaliknya, wilayah Eropa menunjukkan ekspektasi yang lebih konservatif.
Secara global, lebih dari separuh responden memprediksi harga Bitcoin selama halving (sekitar bulan April 2024) akan berkisar antara US$ 30.000 dan US$ 60.000. Sementara 30% di antaranya percaya bahwa harga akan menembus US$ 60.000. Di mana optimisme yang tinggi di pasar-pasar seperti Amerika Latin.
Melihat lebih jauh dari halving, para investor sangat yakin bahwa Bitcoin akan melampaui all time high sebelumnya dalam bull run berikutnya. Bahkan wilayah yang paling berhati-hati pun menunjukkan optimisme yang substansial untuk masa depan mata uang kripto.
"Prospek ini didukung oleh perpaduan antara kehati-hatian jangka pendek dan kepercayaan jangka panjang, terutama terlihat di beberapa pasar Eropa," ucap Gracy.
Mengenai prediksi harga tertinggi sepanjang masa untuk pasar bullish berikutnya, mayoritas memperkirakan harga Bitcoin akan stabil di antara US$ 50.000 dan US$ 100.000. Sementara sebagian kecil lainnya yang lebih kecil namun signifikan lebih optimis, memperkirakan harga Bitcoin akan melonjak di atas US$ 150.000.
Optimisme ini sangat terasa di Eropa Barat, wilayah yang relatif konservatif selama periode halving. Di mana lebih dari 51% investor memprediksi harga tertinggi berikutnya akan melebihi US$ 100.000.