Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0,45% ke level 7.253 pada perdagangan Jumat (5/7). IHSG melanjutkan tren penguatan pasca dirilisnya data-data ekonomi Amerika Serikat (AS).
Pilarmas Investindo Sekuritas menyatakan kenaikan IHSG antara lain ditopang pergerakan indeks saham-saham sektor teknologi yang menguat 0,52%. Saham-saham sektor kesehatan mencatat kenaikan tertinggi 1,45% disusul saham sektor industri dengan kenaikan 1,37%.
"Sementara itu, indeks sektor industri dasar mencatat penurunan terdalam 0,43%," kata Pilarmas Investindo dalam risetnya, Jumat (5/7).
Pada perdagangan hari ini, data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham tercatat mencapai Rp 9,45 triliun dengan volume 17,92 miliar saham dan frekuensi saham berpindah tangan sebanyak 925.523 kali.
Sebanyak 281 saham menguat, 269 saham terkoreksi, dan 239 saham tidak bergerak. Kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 12.464,71 triliun.
Sementara itu, mayoritas indeks utama bursa Asia justru bergerak melemah. Nikkei 225 naik 0,82%, Hang Seng turun 1,27%, Shanghai Composite melemah 0,26%, dan Straits Times turun 0,86%.
Saham-saham yang turun paling dalam (top losers):
- PT Bank KB Bukopin Tbk turun 3,57% menjadi Rp 54
- PT Bank Jago Tbk (ARTO) turun 3,46% menjadi Rp 2.230
- PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) turun 3,42% menjadi Rp 141
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) turun 3,17% menjadi Rp 1.220
- PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) turun 2,53% menjadi Rp 9.650
Saham-saham yang naik paling tinggi (top gainers):
- PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX) naik 8,59% menjadi Rp 139
- PT Panin Financial Tbk (PNLF) naik 7,45% menjadi Rp 346
- PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) naik 20,37% menjadi Rp 65
- PT Timah Tbk (TINS) naik 4,17% menjadi Rp 1.000
- PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) naik 3,28% menjadi Rp 630