IHSG Sesi I Naik Tipis ke 8.678, Saham Perbankan Jumbo BBCA, BMRI Ceria
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup naik tipis 0,01% ke 8.678 pada perdagangan sesi pertama hari ini, Kamis (18/12).
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham siang ini sebesar Rp 10,33 triliun dengan volume 19,73 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1,66 juta kali. Sebanyak 306 saham menguat, 385 saham terkoreksi, dan 267 saham tidak bergerak. Kapitalisasi pasar IHSG sesi pertama ini sebesar Rp 15.894 triliun.
Seiring dengan hijaunya IHSG, saham perbankan raksasa RI kompak menguat. Harga saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) naik 1,87% ke Rp 3.820.
Kemudian diikuti PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) yang terangkat 1,14% ke Rp 4.420 dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) tumbuh 2,49% ke Rp 5.150. Harga saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) juga naik 2,49% ke Rp 8.225 per lembar.
Dari sebelas sektor yang ada di BEI, delapan sektor justru turun. Sektor yang mencatat penurunan terbesar yakni konsumer siklikal turun 2,16%. Adapun saham di sektor tersebut yang berada di zona merah yakni PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA) turun 9,84% ke Rp 440.
Di sisi lain, bursa saham Asia didominasi anjlok. Indeks Hang Seng turun 0,20%, Straits Times tergelincir 0,23%, dan Nikkei tergelincir 0,86%. Sebaliknya Shanghai Composite tumbuh 0,38%.
Saham top gainers:
- PT Super Bank Indonesia Tbk (SUPA) naik 24,68% ke Rp 985
- PT Abadi Lestari Indonesia Tbk (RLCO) naik 24,56% ke Rp 1.065
- PT Armada Berjaya Trans Tbk (JAYA) naik 34,62% ke Rp 140
Saham top losers:
- PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) turun 4,04% ke Rp 61.225
- PT MD Entertainment Tbk (FILM) turun 9,8% ke Rp 8.050
- PT Golden Flower Tbk (POLU) turun 2,67% ke Rp 17.325