Kalahkan Bank, OJK Catat Pegadaian Raup 2,8 Juta Nasabah Baru di BIK

Muhammad Zaenuddin|Katadata
Kantor Pegadaian
Penulis: Ira Guslina Sufa
30/10/2022, 14.11 WIB

Berdasarkan data OJK selama bulan inklusi keuangan peningkatan nasabah cukup signifikan terjadi di industri pegadaian. Terdapat 2,8 juta rekening baru yang dibuka selama bulan inklusi keuangan. Dilanjutkan dengan industri fintech dengan penambahan 1,5 akun. Sedangkan di industri pembiayaan terdapat penambahan 451 ribu debitur. 

Kegiatan BIK 2022 mengangkat tema “Inklusi Keuangan Meningkat, Perekonomian Semakin Kuat”. Adapun beberapa aktivitas yang dilakukan seperti pemberian kredit atau pembiayaan bagi pelaku usaha mikro dan kecil melalui kegiatan business matching; penjualan produk dan layanan jasa keuangan berinsentif (pemberian discount, cashback, point, bonus atau reward); kegiatan pameran jasa keuangan, pembukaan rekening, polis, efek dan lainnya; termasuk kampanye dan publikasi program literasi dan inklusi keuangan, serta perlindungan konsumen.

BIK memiliki tujuan untuk meningkatkan pemahaman dan penggunaan masyarakat terhadap produk dan/atau layanan jasa keuangan sehingga dapat mendorong pencapaian target inklusi keuangan sebesar 90 persen pada tahun 2024 serta guna mendukung pelaksanaan program pemulihan ekonomi nasional.

Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar berharap BIK bisa mendorong peningkatan pemahaman masyarakat terkait produk dan layanan jasa keuangan.  BIK dapat memperkuat kepercayaan konsumen terhadap produk dan layanan jasa keuangan, serta membuka akses keuangan untuk sektor Perbankan, Pasar Modal, Perasuransian, Lembaga Pembiayaan, Pegadaian, Dana Pensiun, Fintech, serta E-commerce.

“Literasi dan inklusi keuangan memiliki peranan penting dan strategis sehingga diharapkan dapat menjadi solusi yang tepat untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi Covid-19.

Halaman: