Astrindo (BIPI) Private Placement 5,79 Miliar Saham Untuk Apa?

ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.
Karyawan melintas di samping layar elektronik yang menunjukkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (9/9/2022). Perdagangan IHSG ditutup menguat 10,64 poin atau 0,15 persen ke posisi 7.242,66.
Penulis: Zahwa Madjid
Editor: Lona Olavia
18/1/2023, 11.25 WIB

Terkait calon pemodal, BIPI akan mengumumkan informasi mengenai calon pemodal bersamaan dengan pengumuman kepada masyarakat mengenai waktu pelaksanaan rencana private placement. Di mana akan dilakukan paling lambat lima hari kerja sebelum pelaksanaan private placement.

Adapun BIPI akan menyelenggarakan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 23 Februari 2023 untuk memperoleh persetujuan pemegang saham perseroan atas rencana tersebut.

Sebagai informasi, Astrindo Nusantara mendapatkan restu untuk mengakuisisi PTT Mining Limited (PTTML) pada RUPSLB medio Desember tahun lalu.  

Perseroan akan mengambil alih 100% saham PTTML senilai Rp 7,37 triliun yang dimiliki oleh PTT International Holdings Limited, perusahaan yang didirikan di Hong Kong. Transaksi akusisi akan dilakukan melalui anak usaha BIPI yaitu PT Sintesa Bara Gemilang (SBG). 

Direktur Utama Perseroan Ray Anthony Gerungan mengatakan bahwa PTTML melalui anak usahanya merupakan pemilik konsesi tambang batu bara 5.200-5.700 kkal per kilogram. Perseroan menargetkan untuk menuju dekarbonisasi dengan target penggunaan panel surya di dekat pelabuhan. Serta melakukan otomatisasi untuk meningkatkan efisiensi menuju industri hijau dengan memaksimalkan potensi batu bara dan produk turunannya yang lebih bersih.

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid