Bank MNC dan Bank Nobu Proses Merger, Penuhi Modal Inti Minimal Rp 3 T

Ajaib
Bank Nobu akan segera merger dengan Bank MNC International untuk memenuhi ketentuan modal inti minimal Rp 3 triliun.
27/2/2023, 20.12 WIB

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan bahwa PT Bank MNC International Tbk (BABP) dan PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU) sudah mengajukan rencana merger dan saat ini sedang dalam proses bergabung.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengatakan aksi merger sudah berjalan dan telah memiliki tim mergernya. Saat ini keduanya sedang menjalani langkah-langkah ke arah realisasi aksi merger.

"Jadi saya kira sebetulnya bagus sekali MNC bergabung dengan Nobu, mereka mempunyai ekosistem yang cukup kuat. Tentu saja akan memperkuat kedua usaha MNC dan Lippo, kedua grup konglomerat yang sangat kuat," katanya dalam konferensi pers OJK, Senin (27/2).

Dian optimistis kedua bank dapat bersinegi dengan baik dengan merger. Dengan komitmen kedua bank tersebut, aksi korporasi ini tidak akan mundur. Bahkan keduanya akan terus mempercepat proses merger ini. "Sehingga akan ada bank yang lebih kuat lagi daripada MNC dan Bank Nobu yang ada saat ini," katanya.

Sebelumnya memang OJK sempat menyatakan bahwa ada dua bank umum yang tengah memproses merger. Jika keduanya merger, maka bisa memenuhi ketentuan modal inti minimal Rp 3 triliun.

Dian mengungkapkan saat itu bahwa kedua bank tersebut sedang melakukan berbagai proses administratif dan legal. Namun dia belum mau memerinci nama, maupun skema penambahan modal.

"Ada proses hukum yang ditempuh dulu. Merger tidak sesederhana itu, apalagi dua bank yang lumayan besar. Ini yang nanti kami tunggu prosesnya," kata Dian dalam konferensi pers.

Regulator mencatat 26 bank umum memenuhi modal inti minimal Rp 3 triliun. Apabila belum mencapai batas minimal, bank umum akan turun kelas menjadi Bank Perkreditan Rakyat (BPR).

Adapun laporan keuangan Bank Nobu pada kuartal IV 2021 menunjukkan modal inti Rp 1,61 triliun. Posisi modal (ekuitas) per November 2022 juga Rp 1,8 triliun. Sementara modal inti Bank MNC Rp 2,07 triliun sepanjang 2021. Lalu modal (ekuitas) Rp 2,49 triliun per November 2022.

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail