KKKS Hengkang, Penerimaan Migas Bisa Turun

KATADATA
Penulis: Safrezi Fitra
10/3/2015, 20.27 WIB

KATADATA ? Hengkangnya beberapa perusahaan minyak dan gas bumi (migas) asing dari Indonesia diyakini bisa membuat penerimaan negara dari sektor tersebut menurun. Hal ini sudah disadari oleh Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro.

"Kami sudah tahu, penerimaan migas akan turun terus. Sekarang saja sudah turun," kata dia di kantornya, Jakarta, Selasa (10/3).

Keluarnya perusahaan kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) migas dari Indonesia merupakan akibat dari penurunan harga minyak dunia hingga lebih dari 50 persen sejak pertengahan tahun lalu. Hal ini membuat investasi migas menjadi tidak menarik, lantaran margin keuntungan yang sangat kecil.

(Baca: Perusahaan Migas Asing Akan Hengkang dari Indonesia)

Meski demikian, Bambang menyebut pelemahan rupiah yang terjadi saat ini bisa membantu meringankan beban penerimaan migas yang menurun. Menurut dia, pelemahan rupiah akan baik bagi anggaran, khususnya dari royalti dan bagi hasil migas.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati