Anggaran Bantuan UMKM Terdampak Covid-19 Baru Terserap 25,9%

ANTARA FOTO/Makna Zaezar/nz.
Perajin menyelesaikan pesanan di sentra kerajinan rotan di Jalan George Obos, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Kamis (30/7/2020). Realisasi belanja dana program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) kepada pelaku UMKM per 3 Agustus 2020 mencapai Rp 32 triliun atau 25,9% dari total anggaran sebesar Rp123,46 triliun.
4/8/2020, 15.48 WIB

Suminto berharap PMN kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bisa direalisasikan dalam waktu dekat. "Saat ini sedang dalam proses penyelesaian beberapa RPP untuk PMN BUMN," ujarnya.

Adapun PMN rencananya akan diberikan untuk Hutama Karya Rp 7,5 triliun, Bahana Pembinaan Usaha Indonesia Rp 6 triliun, Permodalan Nasional Madani Rp 1,5 triliun, Pengembangan Pariwisata Indonesia/Indonesia Tourism Development Corporation Rp 500 miliar, dan Perusahaan Pengelola Aset (PPA) Rp 5 triliun.

Selain itu pemerintah juga menganggarkan dana talangan untuk modal kerja sebesar Rp 29,65 triliun untuk Garuda Indonesia Rp 8,5 triliun, Kereta Api Indonesia Rp 3,5 triliun, PTPN Rp 4 triliun, Krakatau Steel Rp 3 triliun, Perumnas Rp 650 miliar, dan PPA Rp 10 triliun.

Secara keseluruhan, anggaran pemulihan ekonomi nasional mencapai Rp 607,65 triliun, terdiri dari perlindungan sosial Rp 203,9 triliun, insentif usaha Rp 120,61 triliun, bantuan UMKM Rp 123,46 triliun, pembiayaan korporasi Rp 53,57 triliun, serta sektoral kementerian/lembaga & pemda Rp 106,11 triliun. Serta anggaran kesehatan Covid-19 Rp 87,55 triliun.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria