Sri Mulyani Sentil Negara Maju Ingkar Janji Bantu Rp 1.437 Triliun

Youtube/Kemenkeu RI
Menteri Keuangan Sri Mulyani
5/11/2021, 08.52 WIB

Sesuai dokumen Nationally Determined Contibutions (NDCs), Indonesia memiliki target penurunan emisi hingga 29% pada tahun 2030 dengan upaya sendiri. Sri Mulyani mengatakan butuh anggaran sampai Us$ 365 miliar atau Rp 5.183 triliun untuk mencapai target tersebut.

RI juga punya target lebih ambisius yakni mencapai pengurangan emisi 41% pada periode yang sama, tetapi dengan bantuan pihak lain. Menkeu mengatakan, perlu pendanaan US$ 479 miliar atau Rp 6.801 triliun untuk mencapai target tersebut.

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu juga menyempatkan hadir sebagai pembicara kunci di sejumlah forum diskusi internasional dalam acara COP26 di Glasgow. Sebagian besar topik yang dibahas dalam diskusi tersebut yakni masalah dukungan pembiayaan perubahan iklim, terutama kepada negara berkembang.

"Saya diundang dalam enam forum di hari terakhir saya di Glasgow, baik sebagai pembicara kunci maupun pemimpin diskusi koalisi Menteri Keuangan untuk pendanaan perubahan iklim," kata Sri Mulyani.

Adapun tema forum diskusi tersebut mencakup akses pembiayaan perubahan iklim di negara berkembang, skema pembiayaan dari sektor swasta dan pembuatan kebijakan pembiayaan perubahan iklim. Sri Mulyani juga hadir dalam diskusi dengan Koalisi Keuangan Syariah Inggris (UKIFC) dan UNDP Indonesia membahas topik inovasi pembiayaan syariah untuk perubahan iklim.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said