BI Uji Coba Transaksi Pembayaran Menggunakan Pemindai Wajah

ANTARA FOTO/ M IRFAN ILMIE
Ilustrasi alat pemindai wajah di pusat perbelanjaan Alibaba. BI sedang mengujicoba inovasi transaksi pembayaran menggunakan alat pemindai wajah.
Penulis: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
16/7/2022, 11.20 WIB

Adapun dalam proses uji coba yang dilakukan BI, alat pemindai wajahterhubung dengan uang elektornik atau e-money yang dimiliki santri. Meski demikian, Fili tidak menjelaskan lebih rinci sudah sejauh mana pengembangan dan uji cobanya.

BI saat ini  telah meluncurkan pembayaran dengan QR melalui QR Indonesia Standar (QRIS). Pada tahun lalu, jumlah merchant yang terhubung ke QRIS berhasil mencapai target 12 juta. BI menargetkan penambahan 15 juta merchant lagi pada tahun ini.

Saat ini, bank sentral tengah mendorong perluasan layanan QRIS  lintas negara. Kerja sama pembayaran lewat kode QR lintas negara dengan Malaysia dan Thailand direncanakan mulai komersialisasi tahun ini.

Bank sentral juga tengah menjajaki perluasan pembayaran lintas negara lewat QRIS dengan empat negara ASEAN diantaranya Singapura, Malaysia, Thailand dan Filipina. Bukan hanya menggunakan QRIS, kerja sama pembayaran lintas negara dengan empat negara ASEAN tersebut bisa melalui BI-Fast.

"Langkah kami selanjutnya adalah regional ASEAN-5 dalam kerja sama pembayaran QR, fast payment menggunakan mata uang lokal. Kami menargetkan penandatangan MoU lima pimpinan dilakukan pada November tahun ini," kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam seminar Advancing Digital Economy and Finance: Cross Border Payment di Nusa Dua, Bali, Kamis (14/7).

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said