Modal Asing Masuk Rp 3 T Pekan Ini, Rupiah Loyo ke 14.838 per US$

ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/YU
Ilustrasi. Nilai tukar rupiah melemah 170 poin dalam sepekan sekalipun dana asing masih mengalir ke pasar keuangan domestik.
Penulis: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
19/8/2022, 19.18 WIB

"Ini mengindikasikan kinerja ekspor yang terus membaik dan perkembangan ini juga menjadi sentimen positif bagi rupiah," kata Reny kepada Katadata.co.id.

Namun, sentimen eksternal terutama kenaikan bunga The Fed menekan rupiah. Pergerakan rupiah diwarnai sentimen rilis notulen rapat The Fed serta komentar pejabat The Fed yang mengindikasikan kenaikan bunga AS masih akan agresif pada pertemuan bulan depan. Sekalipun inflasi Juli menunjukkan penurunan, tetapi masih jauh dari target 2%.

Selain itu, penjualan ritel AS yang membaik dan tumbuh 10,3% pada Juli 2022 juga menjadi katalis positif terhadap dolar AS.  "Pada pekan depan, pelaku pasar akan mengantisipasi hasil keputusan Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia," kata Reny.

Ia memperkirakan BI masih akan menahan suku bunga acuan nya di level 3,5%. Ini dengan pertimbangan bahwa inflasi inti masih terpantau rendah.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said