Sushi adalah hidangan khas Jepang yang cukup populer dan memiliki banyak penggemar di Indonesia. Umumnya sushi terdiri dari nasi yang dicampur cuka dan dikombinasikan dengan berbagai bahan lain, seperti ikan mentah atau makanan laut.
Secara umum, sushi mengandung gizi yang seimbang dan makronutrien yang baik, yaitu protein, karbohidrat, dan lemak. Sushi dapat menjadi pilihan yang baik untuk menurunkan berat badan karena relatif rendah kalori.
Namun, bolehkan ibu hamil makan sushi? Meski makanan khas Jepang ini lezat dan bernutrisi, ada beberapa golongan orang yang perlu memperhatikan jenis sushi yang dimakan, termasuk ibu hamil.
Bolehkan Ibu Hamil Makan Sushi?
Ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari ibu hamil untuk alasan kesehatan seperti makanan mentah. The American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), bersama dengan US Food and Drug Administration (FDA) mempertegas larangan mengonsumsi ikan mentah untuk ibu hamil, wanita yang sedang merencanakan kehamilan, dan ibu menyusui pada 2017 lalu.
Sebab, tidak semua negara dapat menjamin keamanan dan kualitas ikan mentah yang menjadi bahan baku sushi. Sistem imun pada ibu hamil cenderung melemah.
Ketika makanannya terkontaminasi bakteri atau penyakit, bisa membahayakan kondisi ibu hamil. Pada ibu hamil, infeksi serius bukan hanya berdampak buruk bagi Kesehatan ibu, tapi juga bayi dalam kandungan.
Bahkan, kondisi ini bisa menyebabkan kegugura atau kelahiran prematur. Sushi juga dianggap berisiko karena kemungkinan adanya kandungan merkuri dengan kadar tinggi dalam beberapa jenis ikan yang digunakan seperti tuna sirip kuning dan ikan todak.
Paparan merkuri yang tinggi pada bayi dalam kandungan bisa mengganggu perkembangan saraf dan menyebabkan kecacatan.
Rekomendasi Sushi yang Aman untuk Ibu Hamil
Sushi yang tidak boleh dikonsumsi ibu hamil adalah sushi yang menggunakan ikan mentah atau bahan makanan mentah lainnya. Kabar baiknya, ibu hamil masih boleh mengonsumsi sushi yang dibuat dengan bahan-bahan matang tau melewati proses pemasakan yang sempurna.
Dikutip dari Healthline, ada beberapa jenis sushi yang bisa dipilih ibu hamil. Jenis sushi yang bisa menjadi pilihan ibu hamil adalah yang terbuat dari ikan yang sudah dimasak atau berbahan sayuran.
Ibu bisa memilih jenis sushi seperti California roll, ebi roll (berbahan dasar udang), unagi roll (bahan dasar belut panggang), atau sushi dengan bahan dasar ikan yang dimasak dalam suhu minimal 63 derajat Celcius. Ikan adalah sumber nutrisi penting bagi ibu hamil. Ikan tinggi kandungan protein, zat besi, vitamin B12, vitamin D, dan zinc.
Ikan juga mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk perkembangan otak bayi. Bahkan, Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) menganjurkan ibu hamil mengonsumsi 340 gram makanan laut rendah merkuri setiap minggu.
Jika saat hamil, Anda ingin mengonsumsi sushi, pilihlah yang bahan dasarnya dimasak dengan sempurna.
Tips Makan Sushi saat Hamil
Dikutip dari laman Hello Sehat, berikut tips makan sushi saat hamil agar tidak membahayakan janin dalam perut.
1. Pilih Sushi Matang
Seperti informasi di atas, ibu hamil boleh mengonsumsi sushi yang dibaut dengan bahan yang matang sempurna. Tak sekedar nikmat, ikan juga mengandung berbagai zat gizi, seperti protein dan omega-3 yang baik untuk janin.
Selain itu, sebisa mungkin pilihlah tempat yang menjual sushi matang dan mentah dalam wadah terpisah. Pasalnya, menempatkan sushi mentah dan matang di tempat yang sama bisa meningkatkan risiko kontaminasi silang.
2. Hindari Ikan Yang Mengandung Merkuri
Beberapa jenis ikan memiliki kandungan merkuri yang terakumulasi dalam dagingnya. UT Southwestern Medical Center menyebutkan bahwa mengonsumsi ikan dengan kandungan merkuri yang tinggi dapat meningkatkan risiko bayi lahir cacat.
Beberapa contoh ikan yang tinggi akan merkuri yakni ikan todak, tenggiri, kakap, dan hiu. Ikan tuna yang sering digunakan sebagai isian sushi juga termasuk dalam kategori ini.
Jika Anda ingin makan sushi saat hamil, pilihlah sushi dengan sumber makanan laut bermerkuri rendah, seperti udang, kerang, salmon, ikan trout, dan ikan air tawar.
3. Cek Bahan Pelengkap Sushi
Beberapa restoran sushi menyajikan makanan khas Jepang ini dengan berbagai bahan pelengkap, seperti mayones dan wasabi. Ibu hamil perlu memperhatikan kedua bahan makanan pelengkap sushi tersebut.
Umumnya mayones terbuat dari telur mentah yang sangat tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi ibu hamil. Sementara itu, wasabi dapat meninggalkan sensasi panas yang dapat menyebabkan rasa tidak nyaman pada perut atau mendorong rasa mual dan muntah.
Ada baiknya, ibu hamil hanya konsumsi sushi saja tanpa tambahan makanan pelengkap lain seperti mayones dan wasabi.
Berikut ulasan lengkap mengenai bolehkan ibu hamil makan sushi dan rekomendasi sushi untuk ibu hamil yang perlu diperhatikan.