Mendaftar beasiswa biasanya mengharuskan peserta untuk melengkapi banyak dokumen. Baik terkait dengan akademis, hingga yang bersifat personal.
Beberapa di antaranya adalah Curriculum Vitae (CV), portofolio, transkrip nilai, ijazah, motivation letter dan masih banyak lagi. Kali ini, Katadata.co.id akan membahas mengenai personal statement yang mungkin beberapa dari Anda masih merasa hal ini cukup asing.
Personal statement seringkali dijadikan dokumen yang wajib dilampirkan, karena penulisannya sangat dipertimbangkan bagi pihak penyeleksi.
Dilansir dari situs resmi UCAS, personal statement dapat menjadi alat untuk menyorot kelebihan dari diri Anda. Baik bakat atau keunikan yang bisa menjadi nilai plus. Di dalam personal statement, Anda dapat membahas banyak tentang minat, bahkan yang sifatnya bukan akademik.
Hampir serupa, British Council Foundation juga menerangkan bahwa personal statement menerangkan tentang kelebihan diri Anda. Selain itu juga mencakup rasa ketertarikan terhadap riset serta tujuan dan rencana kontribusi di dalam program tersebut.
Singkatnya, personal statement mencakup lima hal. Masih dilansir dari situs resmi British Council Foundation, berikut ini adalah poin-poinnya:
1. Keterampilan menulis
Poin ini menjadi hal yang penting karena sangat menggambarkan kemahiran Anda dari segi akademis. Mengenai kemampuan Anda dapat merangkai kalimat, kesesuaiannya dengan kaidah. Termasuk juga struktur penulisan, tanda baca dan lain-lain.
2. Keterkaitan akademis, pengalaman dan tujuan
Anda perlu menjelaskan hubungan antara sisi diri yang ada kaitannya dengan pendidikan yang ingin ditempuh. Dengan begitu, penyeleksi bisa menemukan ‘benang merah’ dari personal statement yang Anda tulis.
3. Alasan ketertarikan terhadap bidang yang ingin ditempuh
Hal lain yang harus ditonjolkan adalah alasan Anda ingin mendapatkan program tersebut. Menceritakan tentang ketertarikan yang dapat menggugah penyeleksi untuk menerima Anda.
4. Sisi unik dan unggul
Poin ini akan menjadi pembeda Anda dari yang lain. Maka dari itu, jangan sungkan untuk bercerita tentang keunikan dan keunggulan yang dimiliki. Namun juga harus diperhatikan bahwa ada keterkaitannya dengan program yang ingin diambil.
5. Kontribusi dan upaya menjadi unggulan
Poin ini sangat berkaitan dengan yang sebelumnya. Dari keunggulan yang Anda punya, kira-kira bentuk kontribusi nyata apa yang bisa Anda berikan. Berisi implementasi yang sesungguhnya.
Contoh Personal Statement
Di bawah ini adalah beberapa contoh personal statement dalam Bahasa Indonesia dan Inggris yang berhasil dilansir dari situs Beasiswa Kuliah dan College Confidential.
Bahasa Indonesia
“Nama saya Budi. Dengan bangga saya lulus sebagai 5th Best Graduates Student dengan Cum Laude dari Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada yang merupakan Universitas Terbaik di Indonesia, Universitas Terbaik ke-4 di ASEAN dan Universitas Terbaik ke-198 di Dunia.”
“Setelah saya lulus, pembimbing tesis saya meminta saya untuk bekerja dengannya di Bisnis Indonesia, harian ekonomi pertama dan terpercaya di negeri ini. Di divisi saya, saya melakukan riset tentang industri keuangan dan produknya. Terkadang, orang bingung harus menginvestasikan uangnya ke mana. Di Indonesia terdapat 122 bank, 409 perusahaan di pasar modal, 300 produk unit link dan lebih dari 950 produk reksa dana. Tugas saya adalah menemukan di antara mereka, mana yang terbaik, bank mana yang beroperasi paling efisien, produk keuangan mana yang memberikan pengembalian tertinggi, konsisten, berkinerja baik, dan perusahaan terdaftar mana yang memiliki aspek fundamental dan teknis yang baik. Dengan pendirian saya, ini dapat membantu investor untuk memutuskan di mana mereka harus meletakkan uang mereka.”
“Sebagai salah satu negara paling maju di dunia yang didukung oleh kondisi ekonomi yang kuat, Inggris memiliki banyak harta untuk dipelajari dan universitas yang diakui termasuk University of Stirling. Jika saya diberi kesempatan untuk melanjutkan studi saya di University of Stirling, saya akan sangat menguasai teori dan mampu mengadaptasi dan memodifikasi prinsip-prinsip teoritis dalam kasus-kasus nyata.”
Bahasa Inggris
"The future belongs to those who believe in the beauty of their dreams."
-Eleanor Roosevelt
As a member of my generation, it is my responsibility to become active in changing the world for the better. Enrolling, and excelling, in many extra-curricular programs has enhanced my ability to engage in an active role in improving the school as well as the community. Becoming active in reaching out and providing aid for those who seek it has reinforced my inspiration to take time out of my life to benefit others. Selecting advanced subjects has successfully challenged my work-ethic and time management skills.
Academics are my highest priority, but I maintain a well-balanced lifestyle by pursuing the pleasures in life: spending time with friends and family, working hard at my job and gaining a dependable income, and exercising by playing in a recreational basketball league.
I am so grateful for the opportunities that have been given to me, and I do not regret the choices I have made in my life through those opportunities. I have lived a very unique and special life, learning a vast number of lessons along the way. In my life, I have travelled abroad, exposing me to new cultures and have adapted in a way that was accepted by those cultures. I have traveled to a different state with my father to attend a program that taught me the importance of enthusiasm and positive reinforcement. Due to the opportunities given to me, and the lessons I have learned throughout my life, I am confident in saying that I am well-adapted and prepared to succeed and achieve at the University of ____________.
Demikian pembahasan mengenai contoh personal statement. Lengkap dengan penjelasan dan cakupan yang harus termuat di dalamnya.