Dehidrasi merupakan kondisi saat tubuh kehilangan banyak cairan daripada yang diterima oleh tubuh. Kondisi ini dapat berdampak buruk pada kesehatan, maka perlu diketahui ciri-ciri dehidrasi selengkapnya.
Dehidrasi yang menyerang tubuh dapat menyebabkan batu ginjal, rusaknya otot, dan fungsi ginjal pun terganggu secara keseluruhan. Oleh sebab itu dapat diketahui peran cairan dalam tubuh sangat dibutuhkan.
Manusia wajib menjaga tubuhnya dengan baik dengan mengenali ciri-ciri dehidrasi. Untuk memahami ciri-cirinya, simak ulasan tersebut dalam penjelasan berikut.
Ciri-ciri Dehidrasi
Setiap orang dalam segala usia berpotensi mengalami dehidrasi. Dehidrasi itu muncul dengan berbagai gejala yang berbeda-beda. Berikut ciri-ciri tubuh mengalami dehidrasi.
1. Muncul Rasa Haus
Haus merupakan ciri dehidrasi yang sangat mudah dikenali dan sangat sederhana. Rasa haus merupakan usaha tubuh untuk menyadarkan bahwa tubuh memerlukan air untuk beroperasi. Segera minum air agar rasa haus menghilang dan tubuh dapat terhidrasi dengan baik.
2. Urine Berwarna Kuning Gelap atau Pekat
Ciri-ciri dehidrasi yang pertama dapat dilihat dari kondisi urine. Jika urine berwarna kuning gelap atau pekat bahkan cenderung cokelat, maka tubuh benar-benar mengalami dehidrasi.
Air diperlukan dalam operasional fungsi ginjal. Jika tubuh kekurangan air, maka urine akan berwarna kuning gelap atau cokelat. Urine yang normal berwarna putih sedikit kekuningan. Artinya, konsumsi air putih perlu ditingkatkan lagi.
3. Frekuensi Buang Air Kecil Menurun
Ciri-ciri dehidrasi yang berikutnya adalah buang air kecil jadi semakin jarang. Hal ini selaras dengan tidak masuknya cairan dalam tubuh sehingga tubuh pun tidak mengeluarkan cairan tertentu.
4. Mulut dan Bibir Terasa Kering dan Lengket
Mulut dan bibir yang kering dapat menjadi ciri-ciri dehidrasi yang lainnya. Mulut dan bibir yang kering perlu dilembabkan dengan mengonsumsi air putih yang banyak.
5. Sakit Kepala dan Sulit Berkonsentrasi
Ciri-ciri dehidrasi yang berikutnya adalah kondisi sakit kepala dan sulit berkonsentrasi. Pasalnya, fungsi dalam tubuh menjadi tidak seimbang dan maksimal karena tidak adanya cairan yang masuk.
6. Sembelit atau Sulit Buang Air Besar
Ciri-ciri dehidrasi selanjutnya yakni sembelit atau sulit buang air besar. Hal ini dapat terjadi karena konsumsi air sangat sedikit sehingga hanya makanan saja yang diproses oleh pencernaan tanpa ada cairan.
7. Kram Otot
Saat tubuh mengalami dehidrasi, tubuh dapat merasakan kram otot. Ciri-ciri dehidrasi ini muncul karena kadar elektronik atau garam mineral pada tubuh menurun dan mengganggu fungsi jaringan otot. Padahal, elektrolit berperan dalam proses kontraksi otot untuk bergerak. Oleh sebab itu, konsumsi air putih sangat penting dan diperlukan untuk tubuh.
8. Mudah Lelah, Pusing, Bingung, dan Mengantuk
Ciri-ciri dehidrasi yang berikutnya adalah tubuh yang merasa mudah lelah. Ketika tubuh kekurangan air, maka tubuh tidak dalam kondisi yang prima. Proses peredaran darah pun terpengaruhi dan volume darah berkurang. Oleh sebab itu, tekanan darah pun rendah dan menyebabkan seseorang mengalami kelelahan, pusing, bingung, mengantuk.
9. Kulit Kering dan Kasar
Adapun ciri-ciri dehidrasi yang terlihat secara kasat mata adalah kulit yang menjadi sangat kering. Asupan air putih membantu hidrasi lapisan kulit terluar sehingga lebih lembut dan lembab. Oleh sebab itu, jika tubuh kekurangan air minum, maka kulit akan kering.
10. Ingin Makanan Manis
Jika seseorang mengalami dehidrasi, maka seseorang tersebut akan menginginkan makanan yang manis. Hal ini karena proses pemecahan glikogen diperlukan sebagai sumber energi. Air berfungsi untuk menjaga agar operasional organ berjalan dengan baik. Organ yang memerlukan air tersebut salah satunya adalah liver.
Liver berfungsi menyimpan cadangan gula yakni glikogen. Ketika tubuh kekurangan air, maka liver akan sulit melepas glikogen. Oleh sebab itu, seseorang yang mengalami dehidrasi akan diberikan sinyal oleh otak untuk memperoleh asupan gula dari makanan maupun minuman agar dapat berfungsi dengan baik.
11. Jantung Berdebar
Ciri-ciri dehidrasi berupa jantung yang berdebar muncul karena elektrolit tidak seimbang. Elektrolit berguna menjaga detak jantung agar tetap stabil, tetapi jika tidak seimbang maka detak jantung pun menjadi tidak normal.
12. Bau Mulut
Ciri-ciri dehidrasi yang mudah dikenali adalah bau mulut. Jika kadar air liur menurun maka sisa kotoran di mulut tidak dibersihkan dengan baik dan menimbulkan bau tak sedap. Oleh sebab itu, penting untuk mengonsumsi air minum untuk membantu membersihkan mulut.
13. Kejang-kejang
Ciri-ciri dehidrasi lainnya yakni seseorang mengalami kejang-kejang. Bila jumlah elektronik tidak seimbang, maka otot akan berkontraksi secara tiba-tiba dan seseorang pun mengalami kejang-kejang.
Ketika mengalami kejang-kejang, aktivitas sehari-hari pun terganggu. Seseorang juga akan kehilangan kesadaran selama mengalami kejang.
Itulah ciri-ciri dehidrasi yang dapat dikenali dengan mudah. Selanjutnya perlu diketahui, jika kondisi tersebut berlangsung terus-menerus dan tidak kunjung mereda, maka kunjungi dokter untuk mendapatkan perawatan. Kunjungi dokter juga jika mengalami sakit yang berkaitan dengan cairan tubuh seperti diare.