Penulisan alamat merupakan salah satu hal yang harus Anda perhatikan saat ingin mengirim paket lewat jasa ekspedisi. Hal ini kerap disepelekan oleh banyak orang. Alhasil, paket pun akan sulit untuk sampai ke tangan penerima.
Agar tidak terjadi hal demikian, Anda perlu mengetahui cara menulis alamat paket yang baik dan benar. Caranya pun tidak berbeda jauh dengan penulisan alamat saat menulis surat.
Untuk informasi lebih lanjut, simak pembahasan lengkapnya di bawah ini.
Hal yang Harus Ditulis Saat Mengirim Paket
Ada beberapa hal yang harus Anda tulis saat ingin mengirim paket, yaitu:
1. Menulis Nama Lengkap
Hal pertama yang harus Anda tulis yaitu alamat lengkap pengirim dan nama lengkap penerima dengan benar. Jika memiliki toko online, nama pengirim bisa diisi dengan nama toko online tersebut.
Hal ini berguna untuk mempermudah kurir menemukan identitas penerima sehingga paket akan lebih cepat sampai di tangan penerima. Tulislah nama lengkap pengirim dan penerima tanpa singkatan. Anda juga bisa menambahkan nama panggilan penerima untuk dicantumkan di dalam paket.
2. Mencantumkan Alamat yang Lengkap dan Jelas
Hal berikutnya yang harus Anda tulis yaitu alamat paket yang benar. Pastikan Anda menulis alamat yang lengkap dan jelas untuk mempermudah kurir paket menemukan alamat tujuan. Cantumkan, nama jalan, nomor rumah, RT dan RW, nama kelurahan atau dusun, kecamatan, kabupaten, provinsi dan kode pos.
3. Mencantumkan Nomor Telepon/Handphone
Terakhir, cantumkan nomor telepon/handphone aktif dari pengirim dan juga penerima. Pastikan nomor tersebut ditulis dengan benar sehingga jika kurir kesulitan menemukan alamat, kurir bisa langsung menghubungi penerima. Dengan demikian, paket dapat tiba ke alamat penerima dengan benar dan cepat tanpa kendala.
Cara Menulis Alamat Paket
Dikutip dari laman SAPX Express Courier, berikut ini penjelasan cara menulis alamat paket yang bisa Anda ikuti
1. Tuliskan Nama Penerima dan Pengirim dengan Jelas
Pertama, tulis nama penerima dan pengirim dengan jelas. Jangan lupa untuk menuliskan nama lengkap disertai gelar supaya memperjelas tujuan. Hindari menulis nama panggilan saja karena rentan terjadi kesalahan pengiriman.
2. Beri Alamat Lengkap Hingga Nama Dusun dan Kode Pos
Selain menuliskan nama penerima dan pengirim, Anda juga perlu menuliskan alamat tujuan selengkap mungkin. Tulis alamat hingga nomor rumah, nama kelurahan, kecamatan, dusun, hingga kode pos untuk memudahkan ekspedisi menemukan alamat tujuan Anda dengan tepat.
3. Tambahkan Nomor Telepon Penerima
Terakhir, tambahkan juga nomor telepon penerima pada alamat tujuan agar si penerima paket mudah dihubungi, terlebih jika rumah sedang kosong. Adanya nomor telepon akan meminimalisir paket salah kirim.
Contoh Penulisan Alamat Paket
Agar lebih paham tentang format penulisan alamat paket, Anda bisa simak contoh alamat penerima dan pengirim paket di bawah ini.
1. Penerima Paket
Doni Supratman (Bang Don)
Jl. Merpati No 14, RT 05, RW 07, Dusun Kapuk, Desa Wuriharjo, Kecamatan Sidowengi
Kabupaten Magelang, Jawa Tengah
Kode Pos 56115
No Telp: 0812 3456 7890
2. Pengirim Paket
Reza Ramadhan
Jl. Mawar No 70, RT 02, RW 05, Dusun Melati, Desa Mentari, Kecamatan Ijoroyo
Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur
Kode Pos 61211
No Telp: 0898 7654 3210
Tips Mengirim Paket Aman
Berikut ini terdapat beberapa hal tentang hal yang perlu Anda perhatikan dalam mengirim paket agar paket tetap dalam keadaan aman selama proses pengantaran.
1. Packing Paket
Tips pertama yaitu astikan bahwa pengemasan paket kiriman Anda sudah terlindungi dengan benar., mulai dari packing bagian luar paket hingga dalam paket.
Sebagai contoh, bila Anda hendak mengirim barang yang mudah rusak, maka Anda perlu menggunakan double bubble wrap maupun packing kayu pada bagian luar.
Dengan demikian, barang tersebut akan terlindungi dengan baik sampai ke lokasi tujuan. Tidak hanya itu, fungsi lain dari packing paket yaitu untuk menjaga barang dari benturan, tumpukan, dan guncangan.
2. Penulisan Alamat
Ketika hendak mengirim paket, pastikan Anda menulis alamat paket secara detail dan jelas. Hal ini bertujuan untuk mengurangi kemungkinan paket sulit tiba ke lokasi tujuan atau alamat rumah penerima paket.
Sebagai tambahan, Anda juga bisa mencantumkan ciri khas dari alamat penerima, seperti cat rumah berwarna putih, pagar putih, dan memiliki banyak tumbuhan berbunga.
Cantumka informasi tersebut setelah nama dan alamat penerima dengan memberikan tanda kurung tutup untuk memudahkan pihak kurir ekspedisi.
3. Pemilihan Jasa Ekspedisi
Tips lainnya yaitu pilih jasa ekspedisi yang terpercaya agar paket Anda bisa sampai ke alamat tujuan dengan aman dan selamat. Saat ini sudah banyak terdapat jasa ekspedisi yang memberikan beragam layanan unggul.
Pilih jasa ekspedisi sesuai kebutuhan paket Anda, mulai dari estimasi waktu pengiriman, tarif ongkos kirim, jenis armada, dan hal-hal penting lainnya.
4. Biaya Ongkos Kirim
Salah satu faktor yang mempengaruhi tarif ongkir yaitu jenis barang kiriman termasuk mudah pecah atau elektronik sehingga membutuhkan keamanan packing tambahan. Selain faktor tersebut, terdapat pula faktor lainnya, seperti dimensi paket, berat paket kiriman, dan estimasi waktu pengiriman barang express/cargo/reguler.
5. Asuransi Paket
Tips terakhir yaitu gunakan asuransi paket untuk mengirim barang berupa dokumen penting maupun barang antik yang memiliki nilai tinggi. Hampir setiap jasa ekspedisi memiliki asuransi.
Hal ini memberikan jaminan bagi paket Anda dimana bila pada proses pengantaran terjadi sesuatu, maka penyedia jasa akan bertanggung jawab penuh atas paket tersebut.