Kartu Multi Trip MRT Jakarta Dihentikan Pada 31 Oktober, Saldo Bisa Dikembalikan
PT MRT Jakarta (Perseroda) akan menghentikan penggunaan Kartu Jelajah Berganda atau Multi Trip Ticket (MMT) mulai 31 Oktober 2024. Bagi pelanggan kartu multi trip MRT Jakarta yang masih memiliki saldo, dapat melakukan pengembalian secara non tunai melalui aplikasi MyMRTJ App (Saldo MartiPay), e-wallet (DANA/Gopay), dan rekening bank.
Selama menuju masa waktu habis penggunaannya, pemegang dan pengguna Kartu Multi Trip MRT dapat melakukan pengembalian saldo di loket pembelian tiket MRT. Pembayaran menggunakan Kartu Multi Trip ke depannya dialihkan secara digital menggunakan aplikasi MyMRTJ.
Kartu Multi Trip MRT Jakarta Dihentikan 31 Oktober, Saldo Dikembalikan
Pengembalian saldo dapat dilakukan melalui loket di stasiun MRT terdekat dengan tenggat waktu pengembalian hingga 14 November 2024.
Sementara fisik kartu tersebut dapat dibawa pulang sebagai kenang-kenangan.
Informasi ini, diumumkan MRT Jakarta melalui akun Instagram @martjkt dan @mrtjktinfo dikutip Rabu (16/10/2024).
Daftar Pembayaran Pengganti Multi Trip MRT Jakarta
Sebagai pengganti Kartu Multi Trip, penumpang bisa naik MRT Jakarta dengan menggunakan sejumlah metode pembayaran lainnya. Berikut daftar metode pembayaran naik MRT Jakarta:
• Tiket Jelajah Tunggal (STT)
• Kartu Jaklingko KMT CommuterLine
• Kartu uang elektronik bank seperti Flazz, TapCash, e-money, Brizzi, dan JakCard.
• Aplikasi MyMRTJ dengan menggunakan pembayaran kartu kredit Mastercard, blu by BCA Digital, AstraPay, i.saku, Kredivo, dan Dana.
• Ticket Vending Machine MyMRTJ Lite dengan pembayaran menggunakan QRIS.
Kelebihan Menggunakan Kartu Multi Trip MRT
Meski masa penggunaan Kartu Multi Trip MRT akan segera berakhir, pengguna dan pemegang kartu ini masih dapat merasakan kelebihan penggunaannya. Berikut kelebihan menggunakan Kartu Multi Trip MRT:
• Dapat digunakan sebagai alat pembayaran berulang, dibandingkan dengan tiket Single Trip MRT.
• Bebas turun di stasiun MRT manapun, tidak perlu berpatokan dengan stasiun tujuan, seperti saat membeli tiket Single Trip.
• Dapat melakukan top up di mesin penjualan tiket MRT.
Kartu Multi Trip MRT Jakarta dihentikan 31 Oktober. Pengguna yang memiliki saldo di Kartu Multi Trip MRT Jakarta dapat melakukan refund melalui e-wallet, seperti DANA/Gopay di loket tiket MRT terdekat.