Medco Siapkan Obligasi Rp 5 Triliun untuk Bayar Utang

Arnold Sirait
6 Juni 2016, 17:23
Medco Energi
Arief Kamaludin|KATADATA
Medco Energi

PT Medo Energi Internasional Tbk mulai mencari pendanaan baru melalui penerbitan surat utang atau obligasi. Mayoritas dana hasil penerbitan surat utang itu dialokasikan untuk membayar utang perusahaan yang akan jatuh tempo.

Direktur Utama Medco Energi Hilmi Panigoro mengatakan, target dana hasil penawaran umum berkelanjutan Obligasi II Medco Energi maksimum sebesar Rp 5 triliun dengan bunga tetap. Tahap pertama, nilai penawaran obligasi sebesar Rp 1,5 triliun. Surat utang itu terdiri atas dua seri, yaitu seri A dengan jangka waktu tiga tahun dan seri B berjangka waktu lima tahun. (Baca: Medco Tunda Pengembangan Proyek CBM Blok Sekayu)

Bunga obligasi akan dibayarkan setiap tiga bulan hingga jatuh tempo. Masa pembentukan harga (book building) obligasi yang memperoleh peringkat idA+ dari Pefindo ini berakhir 17 Juni mendatang. Sedangkan PT Bahana Securities, PT BNI Securities, PT Danareksa Sekuritas, PT DBS Vickers Securities Indonesia, PT Indo Premier Securities dan PT Mandiri Sekuritas ditunjuk sebagai penjamin sekaligus pelaksana penerbitan obligasi itu.

Hilmi mengatakan, sekitar 70 persen dari dana hasil obligasi akan digunakan untuk membiayai ulang uutang perusahaan alias melunasi utang lama. Sedangkan sisanya untuk mendukung belanja modal dan rencana akuisisi.“Ini adalah tahap pertama dari produk investasi yang menarik bagi investor dan akan mendukung operasi dan pertumbuhan MedcoEnergi di Indonesia,” kata dia berdasarkan siaran pers Medco Energi, Senin (6/6).

(Baca: Kami Dalami Offshore dan Pusat Pertumbuhan Baru)

Harga minyak dunia yang rendah saat ini memang turut memukul kinerja keuangan Medco Energi. Penurunan harga minyak dunia dari US$ 100 per barel menjadi level US$ 40-an menyebabkan perseroan menderita rugi bersih sebesar US$ 188,13 juta atau Rp 2,5 triliun pada 2015.

Selain itu, rendahnya harga minyak juga membuat aset perusahaan milik keluarga Panigoro ini menyusut ratusan juta dolar Amerika Serikat (AS). Medco mencatatkan penurunan nilai aset bersih sebesar US$ 180 juta pada 2015 sehubungan dengan rendahnya harga minyak. (Baca: Harga Minyak Anjlok, Aset Medco Tergerus US$ 180 Juta)

Per akhir 2015, Medco berhasil mencatatkan cadangan kas lebih dari US$ 450 juta pada akhir tahun lalu. Perusahaan ini juga meraup laba kotor sebesar US$ 208 juta dan laba operasi US$ 90 juta. Sementara EBITDA pada tahun lalu mencapai US$ 217 juta.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...