TCash dan BCA Siap Terapkan Standardisasi QR Code dengan Komisi 1%

Desy Setyowati
3 Agustus 2018, 14:37
Uang elektronik TCash
Katadata/Desy Setyowati
Penjual sayur yang menerima pembayaran non-tunai dengan TCash di Pasar Modern Bintaro, Senin (14/5).

Bank Indonesia (BI) telah memulai standardisasi pembayaran Quick Response (QR) Code dengan 13 peserta, termasuk TCash dan PT Bank Central Asia Tbk (BCA). Keduanya menyatakan siap memulai program implementasi terbatas tersebut, dengan ketentuan komisi sebesar 1% dari transaksi.

Sebelumnya, TCash memang mengenakan merchant discount rate (MDR) yang berbeda pada transaksi dengan QR Code, sesuai kapasitas mitranya. "Tidak apa-apa (hanya 1%). Sebelumnya juga kisaran 1-2%, berbeda di setiap mitra," ujar CEO TCash Danu Wicaksana kepada Katadata, Jumat (3/8).

Ia menyampaikan, perusahaannya bakal mengimplementasikan standardisasi QR Code tahap pertama pada Agustus ini. Implementasinya akan dilakukan selama tiga bulan pada beberapa mitra saja. Namun, kepastian tanggal pelaksanaan dan mitra yang terpilih belum ditentukan. "Sedang finalisasi beberapa hal dulu, karena pesertanya bukan cuma kami," ujar Danu.

(Baca juga: BI Disebut Bakal Tetapkan Pembagian Komisi QR Code)

Senada dengannya, Sekretaris Perusahaan BCA Jan Hendra mengatakan bahwa perusahaannya siap menerapkan sistem pembayaran QR Code yang seragam. BCA juga tak mempersoalkan besaran MDR yang hanya 1%. "Kan ini baru dengan standar Bank Indonesia (BI). Kami lihat dulu tanggapan pasar," ujarnya.

Adapun besaran MDR ini menentukan pendapatan non bunga atau fee based income yang diterima penyedia layanan pembayaran dari setiap transaksi. Besarannya mengacu pada Peraturan BI (PBI) Nomor 14 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Kegiatan Alat Pembayaran Menggunakan Kartu (APMK). Besaran MDR ini turun dari sebelumnya 2-3% menjadi 1% sejak akhir 2017.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...