66 Pemda Pengelola APBD Terbaik Versi Indeks Kelola Katadata

Rizky Alika
29 November 2018, 10:29
Rupiah
Arief Kamaludin|KATADATA

Katadata Insight Center (KIC) meluncurkan indeks kelola yang mengukur efektivitas penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) oleh pemerintah daerah (Pemda). Indeks tersebut menjadi dasar untuk pemberian penghargaan kepada 66 pemerintah daerah (Pemda) yang paling efektif dalam mengelola anggarannya.

"Indeks kelola memberi insentif kepada Pemda untuk meningkatkan efektivitas anggaran dan programnya untuk mencapai hasil (outcome) di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan kesejahteraan,” kata Staf Pengajar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Univeritas Gadjah Mada (UGM) Gumilang Aryo Sahadewo di Jakarta, Rabu (28/11).

Indeks kelola merupakan hasil kerja sama KIC dengan Jari Ungu dan para ahli ekonomi independen. Tim ahli yang terdiri dari Kepala Pokja Pemantauan dan Evaluasi Tim Nasonal Percepatan Pemberantasan Kemiskinan (TNP2K) Dr. Elan Satriawan, M.Ec, Dosen FEB UGM Dr. Rimawan Pradiptyo, M. Sc, dan Dr. Gumilang Aryo Sahadewo, M.A.

(Baca juga: Pengangguran Desa Naik, Pemda Dikritik Habiskan APBD Buat Operasional)

Adapun indeks kelola terbagi menjadi empat kategori yaitu pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, dan pembangunan ekonomi. Selain itu ada dua sub kategori di bidang pendidikan dan kesehatan. Penelitian untuk indeks kelola dilakukan secara kuantitatif dan kualitatif. Penelitian dimulai dengan seleksi administrasi terhadap 508 kabupaten dan kota, hingga akhirnya didapat 66 Pemda dengan indeks kelola tertinggi.

Dari 66 Pemda tersebut, sebanyak enam di antaranya mendapatkan dua penghargaan, yaitu Pemda Kabupaten Asmat, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Kabupaten Pegunungan Bintang, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Subang, dan Kabupaten Teluk Bintuni. Adapun tiga Pemda dengan indeks tertinggi di masing-masing kategori/sub kategori ditetapkan sebagai pemenang.

Ketepatan Alokasi APBD Bidang Pendidikan

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...