Jokowi Dapat "Bisikan" Ekonomi Tahun Ini Tumbuh di Atas 5%

Image title
28 Desember 2018, 18:38
Bursa Efek Indonesia (BEI)
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Presiden Joko Widodo (dua dari kanan) secara resmi menutup perdagangan saham tahun 2018 di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (28/12).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini bisa mencapai di atas 5,2%. Jokowi mengatakan hal tersebut setelah diberitahu oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution saat menghadiri acara Penutupan Perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2018.

"Pertumbuhan ekonomi tahun ini bisa di atas 5%. Tadi saya dibisiki oleh Pak Menko Perekonomian (Darmin)," kata Jokowi di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (28/12).

Advertisement

Menurutnya, perekonomian Indonesia tengah dalam tahap transisi dari yang sebelumnya konsumtif menjadi produktif. Padahal, kondisi ekonomi global sedang fluktuatif, namun perekonomian Indonesia juga mampu meningkatkan kualitasnya.

Presiden mengatakan, optimisme pertumbuhan ekonomi tahun ini merupakan buah dari kolaborasi dan sinergi antara tiga sektor sekaligus. Sektor yang dia maksud adalah sektor moneter, fiskal, dan riil.  Meski begitu, besaran pertumbuhan ekonomi ini masih dihitung pastinya.

"Yang penting bukan hanya pertumbuhan ekonomi, tetapi juga yang berkaitan dengan inflasi," kata Jokowi menambahkan.

(Baca juga: Ditutup Presiden Jokowi, IHSG Naik tipis 0,06%)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement