Saham Sektor Konsumer Jeblok, IHSG Naik Terbatas 0,15%

Happy Fajrian
9 Januari 2019, 18:57
BEI
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Bursa Efek Indonesia mengadakan konferensi pers mengenai Pengumuman Perdagangan Bursa Efek Indonesia 2018 di Bursa Efek Indonesia, Jakarta Selatan (27/12). Direktur Utama BEI Inarno Djajadi mengatakan dirinya optimis dengan pergantian tahun ini, meski tahun depan memasuki tahun politik. Justru tantangan terbesar datang dari faktor eksternal yang tak bisa dihindari.

Koreksi pada sektor konsumer sebesar 1,06% pada perdagangan hari ini, Rabu (9/1) membuat indeks harga saham gabungan (IHSG) naik terbatas sebesar 0,15% ke posisi 6.272,24. Padahal, IHSG sempat naik hingga ke posisi 6.311,58 atau naik 0,78%.

Secara keseluruhan ada tiga indeks sektoral yang terkoreksi hari ini, selain sektor konsumer, yaitu sektor manufaktur dengan koreksi 0,56%, dan infrastruktur yang sempat naik 0,49% pada sesi I namun pada akhirnya ditutup dengan koreksi 0,17%.

Advertisement

Investor saham-saham di sektor konsumer dan manufaktur terus melepas saham-sahamnya dengan kemungkinan adanya perlambatan laju pertumbuhan konsumsi masyarakat.

Menurut laporan survei konsumen yang diterbitkan oleh Bank Indonesia (BI) menunjukkan, kendati indeks keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi selama tiga bulan kedepan mengalami peningkatan, responden menyatakan ekspektasi konsumsi mereka selama tiga bulan kedepan akan lebih rendah.

(Baca: Sesi I, IHSG Masih di Zona Hijau Naik 0,44%)

Menurut laporan tersebut, rata-rata indeks pengeluaran konsumen pada triwulan I 2019 turun menjadi 159,8 dari 160,2 pada triwulan IV 2018. Responden menyatakan lebih memilih untuk menabung dan membayar cicilan utangnya ketimbang untuk konsumsi tercermin dari indeks perkiraan jumlah cicilan dan indeks perkiraan jumlah utang yang mengalami kenaikan, masing-masing naik 5,7% dan 0,4%.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement