Antisipasi Ramadan, Food Station Tambah Pasokan 20 Ribu Ton Beras

Perusahaan Daerah DKI Jakarta PT Food Station Tjipinang menyebut stok beras di Pasar Induk Cipinang cukup untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadan dan Lebaran 2019. Untuk mengantisipasi meningkatnya kebutuhan setelah Lebaran, pihaknya siap menambah pasokan beras sebesar 20 ribu ton dari berbagai daerah. 

Menurut Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Arief Prasetyo Adi, persiapan penyediaan beras sejalan dengan instruksi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang meminta kebutuhan bisa disiapkan baik, dari segi harga maupun pasokan. "Semua sudah disiapkan. Jadi, dua bulan ke depan akan sangat aman," kata Arief di Jakarta, Selasa (30/4).

(Baca: Jelang Ramadan, Kemendag Antisipasi Pergerakan Harga Bahan Pokok)

Food Station melakukan berbagai persiapan, seperti menjaga pasokan beras di gudang Pasar Induk Cipinang agar tetap pada batas aman yakni di atas 30 ribu ton per hari. Adapun saat ini stok beras yang ada telah melebihi ambang batas aman sebanyak 43 ribu ton.

"Harga beras saat ini cukup bagus, bahkan diprediksi sampai Ramadan. Situasi kecukupan pasokan ini terjadi karena sedang musim panen," kata dia. Selain itu, perusahaan juga menjaga pasokan beras melalui  kerja sama dengan sejumlah daerah produsen beras, seperti di Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, dan Lampung. 

(Baca: Jelang Ramadan, Pemerintah Jaga Stok Pangan, BBM, dan Transportasi)

Selain beras, Food Station juga menyiapkan telur, gula, minta goreng, tepung, dan ikan kembung untuk kebutuhan Ramadan dan beberapa waktu ke depan. "Kami juga menyiapkan untuk program pangan murah KJP plus, " ujar Arief. Ada enam produk, pada program itu, yaitu beras, telur, ikan kembung, susu UHT dari Dharma Jaya, ayam, dan daging.

Arief mengatakan, Pasar Induk Cipinang juga menyiapkan pasar murah serta bazar selama Ramadan yang dilaksanakan di sejumlah wilayah DKI Jakarta, termasuk Pulau Seribu. Penyelenggaraan pasar murah ini telah berkoordinasi dengan Dinas Perdagangan, PD Pasar Jaya, wali kota, termasuk Pulau Seribu.