Berangkatkan 250 ribu Pemudik, Kementerian BUMN Dapat Rekor Muri
Gabungan 104 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyelenggarakan mudik gratis 2019. Program ini diikuti oleh 250 ribu pemudik yang berangkat ke 80 kota di seluruh Indonesia.
Kementerian BUMN pun mendapatkan dua rekor Museum Rekor Indonesia (Muri), yaitu memberangkatkan pemudik terbanyak, dan pelayanam mudik ke kota tujuan terbanyak.
Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan, total biaya yang dikeluarkan untuk program ini sekitar Rp 100 miliar, dengan rata-rata biaya per orang yaitu sekitar Rp 400 ribu.
"Kami juga beri kesempatan kepada pemilik motor yg ingin kirim lewat KAI, ada 18 ribu motor kami pulangkan gratis," kata Rini di sela pemberangkatan mudik di Senayan, Jakarta, Kamis (30/5).
(Baca: Program Mudik Gratis Pertamina Naik 36% Dari Tahun Lalu)
Direktur Utama Jasa Raharja Budi Rahardjo yang juga Kepala Satuan Tugas (Satgas) Mudik BUMN 2019 mengatakan, peserta mudik gratis ini diberangkatkan dengan tujuan 56 kota di Pulau Jawa dan 22 kota di luar Pulau Jawa. "Keberangkatan di luar Pulau Jawa sudah dilakukan beberapa waktu lalu kapal, semua sudah selamat sampai tujuan," ujarnya.
Menurutnya, moda transportasi yang digunakan adalah bus, kereta api dan kapal laut. Armadanya disediakan oleh Perusahaan Umum (Perum) Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia (DAMRI) PT, Kereta Api Indonesia (KAI), PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni), dan PT ASDP Indonesia Ferry.
Mudik gratis BUMN ini meningkat meningkat 67,5% dibanding tahun lalu. Moda Bus 3.897 unit membawa 180.745 pemudik, 138 Moda Kapal Laut dengan 138 trip membawa 52.231 pemudik, Moda Kereta Api terdiri 49 rangkaian membawa 15.693 pemudik, Moda Pesawat Udara terdiri 76 flight membawa 1.805 pemudik.
(Baca: Viral Harga Tiket Pesawat Rp 21 Juta, Kemenhub: Hati-hati Beli Tiket)
Budi juga memaparkan, sebanyak 15.693 orang pemudik Kereta Api yang telah diberangkatkan pada tanggal 28 dan 29 Mei 2019 dari stasiun Senen Jakarta. Selain itu, sebanyak 1.900 penumpang Kapal Laut yang diberangkatkan pada tanggal 29 Mei 2019 dari Pelabuhan Tj Priok telah tiba di Tanjung Perak Surabaya.