Menteri ESDM Akhirnya Teken Revisi Rencana Pengembangan Blok Masela

Image title
12 Juli 2019, 14:10
blok masela, inpex corporation, skk migas
SKK Migas
Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto dan President Direktur Inpex Indonesia Shunichiro Sugaya menandatangani Head of Agreement (HOA) Pengembangan Blok Masela disaksikan Menteri ESDM Ignasius Jonan, Menteri Ekonomi, Perdagangan dan Industri Jepang Hiroshige Seko, dan CEO dan Presiden Direktur Inpex Corporation Takayuki Ueda di Jepang pada Minggu (16/6).

Proyek Lapangan Abadi, Blok Masela akhirnya bisa dimulai. Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Dwi Soetjipto menyatakan, pemerintah telah setuju dengan proposal rencana pengembangan (PoD) Blok Masela yang diajukan oleh Inpex Corporation.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan, bahkan sudah meneken persetujuan PoD tersebut. "PoD sudah ditandatangani oleh Pak Menteri," kata Dwi saat ditemui di Gedung Kementerian ESDM, Jumat (12/7). 

Penandatanganan PoD Blok Masela sempat mundur dari target SKK Migas pada akhir Juni lalu.  Dwi beralasan, penundaan penandatanganan PoD Blok Masela karena SKK Migas perlu melakukan kordinasi dengan KPK untuk melakukan pengawasan dalam proyek tersebut. 

"Kemarin kan kami mesti klarifikasi ke KPK. Ada beberapa hal yang menjadi concern KPK, ada beberapa yang sudah bisa diklarifikasi, ada beberapa yang nanti dalam implementasinya harus kami awasi," kata Dwi.

(Baca: Penandatanganan POD Blok Masela Tidak Harus Tunggu Pengawasan KPK)

Lebih lanjut Dwi bilang, PoD yang disetujui pemerintah sejalan dengan pokok-pokok kesepakatan (HOA) yang telah disepakati oleh SKK Migas dan Inpex, seperti produksi  Blok Masela sebesar 10,5 juta ton per tahun (mtpa) yang terdiri dari 9.5 juta ton LNG per tahun dan gas pipa sebesar 150 mmscfd.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...