Tokopedia Siapkan Strategi untuk Ekspor Produk Lokal

Desy Setyowati
2 Oktober 2019, 07:30
=CEO Tokopedia William Tanuwijaya. Tokopedia mengkaji strategi untuk mengekspor produk lokal.
Tokopedia
CEO Tokopedia William Tanuwijaya. Tokopedia mengkaji strategi untuk mengekspor produk lokal.

 

Unicorn Tanah Air, Tokopedia tengah menyiapkan strategi untuk bisa menyediakan layanan ekspor bagi mitra penjual. Namun, fasilitas ini rencananya dilakukan secara offline.

Rencana mengekspor produk lokal itu disampaikan oleh Presiden Tokopedia Patrick Cao dalam acara DealStreet Asia di Singapura pada bulan lalu. Ia mengatakan, mitra pedagang akan mendapat manfaat dan memanfaatkan sumber daya, jaringan, dan konektivitas perusahaan untuk bisa menjual produk ke pasar yang lebih luas.

“Tokopedia telah mempromosikan beberapa merek lokal yang ada di platform-nya ke pasar luar negeri. Tidak ada transaksi lintas batas (crossborder) yang difasilitasi,” demikian dikutip dari e27, Selasa (1/10).

Perusahaan e-commerce ini pun tengah berfokus mengkaji strategi supaya layanan ekspornya berbeda dibanding pesaing di regional seperti Shopee dan Lazada. Meski begitu, Cao menilai bahwa Tokopedia memiliki keunggulan tersendiri dibanding kedua kompetitornya itu.

(Baca: Bukalapak Ekspor Kopi hingga Batik ke Lima Negara)

Sebab, Tokopedia lahir di Indonesia, yang merupakan pasar terbesar keempat di dunia. Karena itu, menurutnya perusahaan bisa memahami kebutuhan pengguna di Indonesia, termasuk dalam hal pengalaman bertransaksi. “Saya pikir, ini merupakan keunggulan utama,” katanya.

Meski begitu, Cao mengatakan bahwa perusahaannya tidak terburu-buru untuk menyediakan layanan ekspor. Namun, ia juga tidak menyampaikan kapan fasilitas tersebut bakal diluncurkan.

Ia hanya mengungkapkan bahwa perusahaan masih mengkaji potensi pendapatan dari layanan ekspor, berdasarkan pengalaman e-commerce lain. "Saya pikir, kami selalu memiliki opsi untuk mendapat untung. Hanya saja, kami memilih untuk berinvestasi untuk mendorong pertumbuhan dan akan terus melakukannya secara berkelanjutan," kata dia.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...