Bergerak Fluktuatif Seharian, IHSG Turun 0,11% Ditekan Sektor Agri

Image title
21 Januari 2020, 17:44
ihsg hari ini, ihsg turun, penutupan ihsg, saham pertanian
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
IHSG pada Selasa (21/1) turun 0,11% mengikuti laju bursa Asia yang juga berguguran. Koreksi IHSG hari ini didorong sektor agri yang terkoreksi 1,98%.

Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (21/1) bergerak fluktuatif sepanjang hari. Namun indeks ditutup di zona merah dengan turun 6,89 poin atau 0,11% ke level 6.238,15.

Turunnya indeks terutama didorong oleh kinerja saham-saham di sektor agri atau pertanian yang turun 1,98%. Saham Astra Agro Lestari Tbk (AALI) memimpin koreksi sektor ini dengan turun 1,98% menjadi Rp 12.350 per saham, diikuti saham BISI International Tbk (BISI) yang anjlok hingga 20,57% menjadi Rp 830 per saham.

Saham sektor properti juga ikut menekan laju koreksi indeks dengan turun 1,17%. Beberapa saham yang menyebabkan koreksi sektor ini turun di antaranya Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) yang turun 5,14% menjadi Rp 1.200 per saham, serta Waskita Karya Tbk (WSKT) yang turun 3,27% menjadi Rp 1.330 per saham.

Meski begitu, saham-saham di sektor infrastruktur sedikit menghambat laju koreksi indeks dengan kenaikan sebesar 1,04%. Kenaikan sektor ini dipimpin oleh saham Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) yang melesat naik 2,1% menjadi Rp 3.890 per saham, serta Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) yang naik 5,05% menjadi Rp 1.145 per saham.

(Baca: IHSG Naik Tipis 0,03% di Tengah Bursa Asia yang Tumbang Diserang Virus)

Adapun pada perdagangan hari ini, total nilai perdagangan saham mencapai  Rp 6,09 triliun dari 11,11 miliar saham yang ditransaksikan sebanyak 432.576 kali oleh investor. Sebanyak 145 saham harganya naik, 257 saham turun, dan selebihnya tidak mengalami perubahan harga alias stagnan.

Sementara itu investor asing mencatatkan beli bersih (net buy) saham di seluruh pasar sebesar Rp 220,95 miliar. Namun catatan tersebut lantaran asing banyak memborong saham di pasar negosiasi/tunai hingga mencapai Rp 663,8 miliar, sedangkan di pasar reguler asing banyak menjual sahamnya (net sell) hingga Rp 442,99 miliar.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...