Fintech Pintek Prediksi Pinjaman untuk Pendidikan Naik Efek Corona
Pendapatan sebagian masyarakat Indonesia menurun akibat pandemi corona yang memukul banyak sektor. Startup teknologi finansial pembiayaan (fintech lending) Pintek memperkirakan, pengajuan pinjaman untuk pendidikan meningkat pada paruh kedua imbas mewabahnya virus corona.
Beberapa fintech, seperti UangTeman juga mencatatkan peningkatan pengajuan pinjaman efek Covid-19. Namun, permintaan pembiayaan di platform Pintek belum meningkat.
Vice President of Risk Pintek Aries Purwo Dilliarso mengatakan, layanannya berbeda dibanding fintech lending lainnya, karena berfokus menyasar segmen pendidikan. “Unik karena waktunya spesifik,” kata dia saat video conference, Kamis (16/4).
Biasanya, siswa maupun mahasiswa membayar biaya pendidikan pada awal semester. “Harapan saya, dengan kondisi belajar online ini bisa jadi, mungkin ada peningkatan dari sisi pengajuan selama pandemi,” ujar Aries.
Hingga saat ini, perusahaan telah menyalurkan pinjaman lebih dari Rp 48 milar kepada 3.000 siswa peminjam dari 100 institusi pendidikan. (Baca: Sasar Sektor Pendidikan, Fintech Pintek Incar Pendanaan Tahun Ini)
Aries berencana memperluas kerja sama dengan para mitra institusi pendidikan untuk mempermudah para siswa mengajukan pinjaman. "Kami juga terus memperbaiki sistem pengajuan pinjaman," ujar dia.